Kustomfest 2018 Segera Hadir Lagi di Yogyakarta

Liputan6.com, Yogyakarta Anda penggemar otomotif? Kalau iya, ada kabar gembira nih buat Anda. Sebentar lagi akan ada even Kustomfest 2018 yang akan diselenggarakan di Jogja Expo Center (JEC), Yogyakarta, pada 6-7 Oktober 2018.

Kegiatan tersebut melibatkan banyak komunitas motor custom Indonesia. Ada juga pelaku industri custom internasional. Sekitar 150 custom bike dan 40 custom car terbaik bakal dipamerkan.

Semua motor dan mobil tersebut telah melewati seleksi ketat oleh panitia. Dari 150 motor yang berhasil lolos, akan dibagi menjadi beberapa kategori, seperti cafe racers, baggers, dan choppers.

Tak hanya itu, pengunjung juga akan disajikan acara menarik lain. Contohnya, stan tattoo, stan sepeda dan helm khusus, pameran seni, serta panggung live music.

"Kustomfest sudah menjadi kebanggaan bagi para insan pengrajin modifikasi. Dengan karya-karya yang luar biasa menjadi dunia custom dalam negeri memiliki nama besar di internasional. Pengujung di sini bukan hanya dari Indonesia, banyak turis mancanegara yang sengaja datang ke Yogyakarta untuk menyaksikan Kustomfest," ujar Menteri Pariwisata, Arief Yahya, Senin (17/9/2018).

Kustomfest merupakan gelaran kontes modifikasi motor dari negara-negara se-Asia Pasifik. Antusiasme penggiat modifikasi kustomfest ini datang dari berbagai negara, di antaranya Jepang, Malaysia, Australia, dan Thailand.

"Kustomfest sudah menjadi Top 100 Calendar of Events (CoE) Wonderful Indonesia. Waktu kegiatannya juga sudah pasti. Setiap minggu pertama Oktober di Yogyakarta, sebuah kota yang terkenal dengan kekayaan budaya dan peninggalan sejarah," ucap Arief.

Lebih lanjut, Kustomfest menjadi pameran custom terbesar di Indonesia. Pameran ini menampilkan kolaborasi pertunjukan dari berbagai jenis karya custom Indonesia, antara lain motor custom, mobil hot rod, sepeda, seni dan budaya, entertainment, serta vendor booth.

Direktur Kustomfest, Lulut Wahyudi, mengatakan bahwa tema Kustomfest 2018 adalah Color Of Difference. Maknanya sendiri cukup dalam, yakni menepis norma-norma baru yang berpotensi menciderai artian dari dunia custom sendiri.

Lanjutnya, tema tersebut diambil melihat situasi dan kondisi dunia custom sekarang. Sebagian besar pelakunya cenderung untuk mengikuti apa yang sudah ada.

"Jadi pemicu awal saya untuk mencetuskan tema Color Of Difference, karena dunia kustom sebenarnya tidak seperti itu. Jangan sampai apa yang diikuti tersebut dijadikan sebagai sebuah kitab. Kita tidak perlu membanding-bandingkan. Jadi ketika saat pelaku custom membuat sesuatu yang berbeda malah dianggap salah,” kata Lulut.

Ia menjelaskan, dunia custom tanah air saat ini sedang berjalan mendaki. Namun, menurutnya masih belum mencapai puncak.

“Setelah kelahiran Kustomfest tahun 2012 yang lalu, beberapa tahun kemudian hadir berbagai event custom di daerah-daerah. Bahkan sekarang lebih ramai lagi. Dari situlah muncul komunitas-komunitas baru yang menjadi referensi anak-anak muda yang baru belajar custom,” ujar Lulut.

Dalam Kustomfest 2018, panitia juga akan menyiapkan motor custom untuk undian. Semua pengunjung berkesempatan mendapatkan lucky draw.

Tak tanggung-tanggung, motor yang akan menjadi hadiah bagi pengunjung berdesain Chopper, seperti motor yang pernah dikendarai Presiden Jokowi Widodo (Jokowi).

"Kali ini kita pakai gaya custom Chopper, seperti yang dimiliki Presiden Jokowi. Sampai saat ini motornya sedang dikerjakan, sedikit lagi selesai. Chopper ini nantinya pakai mesin moge (motor gede)," ucap Lulut.

Tertarik datang?

(*)