Ini Kunci Membuat Produk Fashion Rancangan Anda Laris di Pasaran

Liputan6.com, Jakarta Kebutuhan terhadap produk fashion selalu tinggi peminatnya tiap tahun. Berbagai tren yang silih berganti kerap melipatgandakan kebutuhan akan adanya ide-ide segar dari para desainer. Para desainer dituntut untuk terus berinovasi dan memberikan sentuhan baru dalam dunia fashion.

Disela-sela padatnya tuntutan tersebut, tidak lantas membuat mereka bebas 100 persen dalam berkarya. Mereka harus mempertimbangkan tren yang sedang berkembang di pasaran. Hal ini dilakukan untuk mencegah karya-karya tersebut menumpuk di gudang alias tidak laku dijual.

"Persentase antara idealis dengan tren yang sedang berkembang di pasaran harus seimbang, fifty-fifty." Papar Marissa Lubis, Senior Fashion Desainer MatahariMall.com.

* Update Terkini Asian Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru dari Arena Pesta Olahraga Terbesar Asia di Sini.

2 dari 3 halaman

Produk harus terjangkau dan berkualitas

MMallGoers, apa tema gaya kamu di hari Minggu ini? Ada yang mau tampil casual dengan sentuhan warna soft outfit Massilca ini? Coba comment dibawah yuk! _ #MatahariMall

Sebuah kiriman dibagikan oleh MatahariMall.com (@mataharimallcom) pada 28 Jul 2018 jam 10:46 PDT

Selain beberapa aspek di atas, yang tidak kalah penting untuk diperhatikan adalah soal harga dan kualitas. Sudah menjadi rahasia umum bahwa konsumen selalu menginginkan produk berkualitas dengan harga yang terjangkau. Sebuah produk tidak akan mampu menembus pasar yang lebih luas jika tidak memiliki terobosan dalam mengatasi hal ini.

3 dari 3 halaman

Pemilihan material produk yang tepat

Marissa lebih lanjut menuturkan, bahwa para desainer harus lebih teliti dalam memilih bahan yang akan digunakan untuk memproduksi produk. Mereka mungkin tidak dapat menggunakan bahan dari kualitas terbaik, tetapi sebagai gantinya mereka dapat menggunakan bahan dengan harga yang miring dan berkualitas

Dengan demikian, desain dibuat dapat dijangkau oleh masyarakat luas dan bukan tidak mungkin mereka akan menantikan karya-karya Anda selanjutnya.

(Kiki Novilia)