Sukses

Dikunjungi Obama, Bagaimana Cara Merawat Candi Prambanan?

Candi Prambanan merupakan salah satu peninggalan Hindu yang ada di Yogyakarta, yang dikunjungi oleh Presiden Amerika Serikat ke-44, Obama.

Liputan6.com, Jakarta Candi Prambanan merupakan salah satu peninggalan Hindu yang ada di Yogyakarta, yang dikunjungi oleh Presiden Amerika Serikat ke-44, Barack Obama. Kemegahan candi yang membuat Obama terpana ini, harus rutin dibersihkan demi menjaga keutuhannya. Lalu seperti apa cara membersihkan Candi Prambanan?

Slamet, Juru Pelihara Candi Prambanan, memberitahu Liputan6.com bagaimana cara membersihkan Candi Prambanan agar tetap terpelihara. Pria yang sudah berbakti selama 26 tahun ini mengungkapkan, alat untuk membersihkan candi yang boleh dipergunakan hanya sebuah sapu lidi. Tentunya proses ini rutin dilakukan, agar semua tamu termasuk Obama 'Si Anak Menteng' dapat menikmatinya dengan leluasa.

“Sapu lidi digunakan untuk membersihkan lumut di sela-sela ukiran, agar ukiran tersebut tidak berubah dari bentuk aslinya. Untuk pembersihkan atap juga menggunakan sapu lidi, tidak ada alat lainnya.” ungkap Slamet.

Lumut yang menjadi musuh utama di Candi Prambanan, tumbuh makin cepat di musim hujan. Hal ini sangat diwaspadai oleh Juru Pelihara Candi, karena pertumbuhan lumut dapat merusak struktur bangunan candi, dan mengubah bentuk relief yang sudah dipahat berabad lalu. Jika dibiarkan terus tumbuh, lumut nantinya bisa merapuhkan batuan candi.

“Kalau menggunakan benda tajam, nanti bisa menggores batu, artinya batu bisa terkeruk. Kalau sudah dikeruk dan terkikis itu akan menimbulkan kerusakan pada batu. Jadi hanya sapu lidi saja yang dipergunakan untuk membersihkan candi,” ujar Slamet.

Slamet mengungkapkan, nantinya sapu akan digunakan untuk membersihkan tumbuhan-tumbuhan yang ada di candi. Baik berbentuk lumut dan tumbuhan air, yang tumbuh di sela-sela batu. Tidak hanya di bagian dasar saja, tim juru pelihara candi juga harus memanjat bagian atap untuk membersihkan lumut. Mereka dapat memanjat candi dengan ketinggian 24 hingga 47 meter.

“Musim pengujan memanjat ke atas candi cukup licin, untuk itu kami menggunakan alat pengaman. Bila sudah siang jam 10 ke atas, batu sudah panas dan kita harus segera turun” kata slamet.

Tentunya pekerjaan membersihkan candi merupakan hal yang luar biasa, karena selain menjaga keajaiban dunia, menjaga Candi Prambanan juga membantu generasi penerus. Bukan hanya Obama saja yang dapat berkunjung, namun seluruh masyarakat dapat mempelajari kekayaan budaya di Indonesia hingga berabad kedepan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.