Sukses

Wisata Bojonegoro Kurang Begitu Populer Tapi Jadi Pilihan

Berbagai destinasi wisata yang unik ini akan jarang sekali kamu temukan di tempat lain dan hanya ada di Bojonegoro Jawa Timur

Liputan6.com, Jakarta Sejumah objek wisata di Bojonegoro Jawa Timur ini dianggap tidak sepopuler wisata lain. Padahal, banyak sekali destinasi- destinasi wisata unik yang terletak di salah satu Kabupaten di Provinsi Jawa Timur tersebut.

Berbagai tempat wisata yang cocok untuk segala usia, mulai dari anak hingga dewasa bisa anda temukan di Bojonegoro. Selain itu, berbagai destinasi wisata yang unik ini akan jarang sekali kamu temukan di tempat lain.

Wisata Bojonegoro bisa menjadi alternatif wisata dengan suasana alamnya yang indah. Beberapa tempat wisata di Bojonegoro bahkan merupakan bentukan alam yang alami dan tidak dibuat dengan campur tangan manusia.

Waduk Pacal

Wisata Bojonegoro pertama yang wajib kunjungi adalah Waduk Pacal. Waduk ini merupakan bangunan peninggalan Belanda yang telah dibangun sejak tah 1933 untuk mengairi pertanian di wilayah sekitar.

Keindahan alam menjadi nilai jual utama bagi waduk pacal ini. Kamu bisa menikmati berkeliling waduk dengan menyewa perahu yang disewakan di lokasi. Selain itu, kamu juga bisa memancing dengan ditemani suasana alam yang rindang.

Waduk Pacal menjadi tempat yang tepat untuk dijadikan lokasi piknik bersama keluarga. Banyak wisatawan berkunjung ke Waduk Pacal ditengarai oleh kenyamanan dan keindahan alamnya.

Kayangan Api

Kayangan api merupakan sumber api abadi yang pada faktanya wisata bojonegoro ini adalah fenomena geologi berupa gas alam yang keluar dari dalam tanah melalui rekahan. Terletak di Desa Sendangharjo, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Bojonegoro, Jawa timur, api ini tidak pernah padam.

Dengan keunikannya dan jarang ditemui di lokasi manapun, kayangan api menjadi salah satu objek wisata unggulan Bojonegoro yang banyak dikunjungi wisatawan. Apalagi lokasi Kayangan Api yang berada di tengah kawasan hutan, menjadikannya tempat yang pas untuk berwisata.

Berjarak sekitar 20 Km dari pusat Kota Bojonegoro, atau sekitar 30 menit perjalanan, kamu bisa melihat fenomena alam yang unik tersebut sambil menikmati suasana alam hutan yang jauh dari kebisingan. Jangan sampai ketinggalan untuk singgah ke kayang api saat ke Bojonegoro.

Saksikan video pilihan berikut ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Hutan Jati dan Negeri di Atas Angin

Tidak jauh dari waduk pacal, kamu bisa menemukan salah satu wisata Bojonegoro lainnya yaitu Hutan Jati Dander. Sebagai daerah penghasil kayu jati terbaik di Indonesia, tentunya akang terasa kurang bial belum mampir ke hutan jatinya Bojonegoro.

Di pinggir jalan yang membelah hutan jati, orang-orang sering berhenti untuk sekadar foto-foto atau mampir untuk makan di warung-warung makan yang menjual nasi jagung, tiwul, ataupun ikan bakar hasil tangkapan dari Waduk Pacal. Kamu juga bisa mengambil foto dengan latar hutan jati yang tentunya sangat khas.

Negeri Atas Angin

Negeri atas angin merupakan salah satu wisata bojonegoro yang menjadi favorit wisatawan. Begaimana tidak, wisata bojonegoro yang berlokasi di Desa Seling, Kecematan Sekar ini memiliki banyak sekali spot foto yang indah. Seperti namanya, negeri atas angina ini terletak di dataran tinggi dengan pemandangan bentangan alam Bojonegoro.

Kondisi alam di sekitar negeri atas angin memang memanjakan mata. Hampir di sepanjang perjalanan menuju lokasi ini, wisatawan akan disuguhi pemandangan yang sangat menakjubkan.

Selain itu, kamu juga bisa menikmati sensani menaiki bukit cinta di lokasi wisata ini. Rasa lelah saat mendaki akan terbayarkan saat berada di atas bukit dan dapat menyaksikan bentangan keindahan alam.

Karena banyaknya panorama indah di tempat ini banyak yang melakukan pemotretan untuk pre-wedding di wisata Bojonegoro ini. Banyak juga yang memilih untuk mendirikan tenda dan bermalam untuk melihat sunrise di pagi harinya.

3 dari 3 halaman

Kedung Maor dan Watu Gandul

Kedung Maor adalah wisata Bojonegoro yang merupakan air terjun yang berasal dari aliran Kali Soko dan limpahan dari Waduk Pacal. Terletak di Desa Kedungsumber, Kecamatan Temayang, Kabupaten Bojonegoro, Kedung Maor dapat ditempuh dengan jarak sekitar 35km dari pusat kota. Kini lokasi tersebut juga menjadi lokasi wisata yang cukup sering dikunjungi karena keindahan alamnya.

Kedung Maor menyuguhkan keindahan alam berupa kedung air yang terasa segar dan sejuk. Menikmati waktu bersama alam dan mendengarkan deru air bisa menjadi sarana untuk melupakan sejenak penat rutinitas. Nama Kedung Maor diambil dari suara deru air yang meraung seperti suara hewan buas, oleh sebab itu warga sekitar sejak dulu menyebutnya dengan sebutan Kedung Maor.

Watu Gandul

Wisata Bojonegoro selanjutnya adalah Watu Gandul. Berada di Desa Sambongrejo, Kecamatan Gondang, Kabupaten Bojonegoro, tempat ini bisa ditempuh dengan 90 menit perjalanan dari pusat kota.

Watu Gandul adalah tumpukan batu-batu yang berukuran sangat besar, tersusun dengan rapi secara alami, dan terdapat batu yang menggantung di antara tumpukan batu lainnya. Kawasan Watu Gandul merupakan area perbukitan yang terdiri atas batuan andesit dan runtuhan-runtuhannya yang tersebar di sekitar lokasi.

Selain itu, panorama indah yang ada di Watu Gandul menjadikannya salah satu tempat yang cukup banyak dikunjungi wisatawan. Karena berada di wilayah dataran tinggi, pemandangan yang ada di lokasi ini sagat indah dan menarik.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.