Sukses

Banjir Landa Wilayah Banyumas Timur, Sawah dan Jalan Raya Terendam

Ketinggian air dikabarkan sempat sampai 60 centimeter (cm).

Liputan6.com, Banyumas- Hujan lebat dan berlangsung seharian penuh sejak Senin (14/3/2022) hingga Selasa (15/3/2022) membuat sejumlah wilayah di Banyumas Timur, Jawa Tengah, kebanjiran.

Banjir menggenangi jalan dan areal persawahan milik warga.

Warga di Kota Malang Terjebak Banjir 3 Meter, Penyelamatan Dramatis

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Persawahan terendam banjir

Dari video amatir hingga di grup WhatsApp mengabarkan bahwa banjir menyebabkan sejumlah areal persawahan terendam.

Di wilayah Kecamatan Tambak misalnya, banjir menyapu areal sawah yang ada di wilayah tersebut.

Sejauh ini belum ada kabar terkait warga yang harus mengungsi karena rumahnya kebanjiran akibat hujan lebat tersebut. Yang jelas, areal sawah yang terendam terlihat luas.

 

3 dari 4 halaman

Wilayah mana saja?

Disebutkan ada sejumlah wilayah di Banyumas Timur yang terendam banjir karena hujan lebat tersebut. Selain Tambak, ada Buntu, dan Sumpiuh.

4 dari 4 halaman

Merendam jalan raya

Di sekitar wilayah Sumpiuh banjir yang melanda jalanan membuat arus kendaraan tersendat. Untuk kendaraan besar seperti bus masih bisa melintasinya meski dengan hati-hati.

Hanya, untuk kendaraan roda dua, dari video yang beredar, pengendara terpaksa menuntunnya karena ketinggian air. Ketinggian air dikabarkan sempat sampai 60 centimeter (cm).

Pemerintah Kabupaten Banyumas berupaya menanganginya.

Tim satuan tugas Satpol PP Banyumas mengatakan, tengah melakukan upaya penanganan dan memberikan bantuamn menyusul hujan deras yang melanda wilayah Kab Banyumas sepanjang malam.

"Satgas Linmas Satpol PP Kab Banyumas bersama pihak terkait diterjunkan ke lokasi guna memberikan Bantuan dan penanganan." Begitu informasi yang didapatkan dari akun Twitter mereka.

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.