Sukses

Dalil dan Keutamaan Baca Surat Yasin Malam Jumat, Amalkan dan Peroleh Fadhilahnya

Membaca surat Yasin pada malam Jumat sudah lazim dilakukan masyarakat, khususnya di Indonesia. Dalam pelaksanaannya membaca surat Yasin dilekatkan pada rangkaian acara tahlilan. Ada juga yang membaca sendiri di rumah sebagai amalan rutin pada malam Jumat.

Liputan6.com, Cilacap - Membaca surat Yasin pada malam Jumat sudah lazim dilakukan masyarakat, khususnya di Indonesia. Dalam pelaksanaannya biasanya membaca surat Yasin dilakukan oleh banyak orang dalam satu majlis.

Dalam satu majelis, biasanya pelaksanaannya dilekatkan pada rangkaian acara tahlilan. Mengenai pelaksanaan Tahlilan itu sendiri masyarakat kerap memilih malam jumat karena diyakini sebagai hari yang mulia.

Sebagai amaliah rutin, membaca Yasin dan Tahlil, juga biasanya dilakukan untuk keperluan-keperluan tertentu. Selain itu, membaca Yasin pada malam Jumat juga kerap dilakukan di rumah dan dilakukan sendiri. 

Terlepas dari membaca Yasin dilakukan secara sendiri atau berjamaah dan biasanya dilekatkan pada acara tahlilan atau tidak, namun diyakini bahwa membaca surat Yasin pada malam Jumat akan mendapatkan keutamaan dan keberkahan.

Menyikapi fenomena tersebut muncul pertanyaan: Apakah ada dalil yang menerangkan tentang keutamaan membaca surat Yasin pada malam Jumat?

 

Saksikan Video Pilihan Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Dalil dan Keutamaan Membaca Surat Yasin

Mengutip NU Online, keutamaan membaca surat Yasin pada malam Jumat ditegaskan dalam sebuah hadis riwayat Abu Daud sebagai berikut:

من قرأ سورة يس والصافات ليلة الجمعة أعطاه الله سؤله

“Barangsiapa membaca surat Yasin dan al-Shaffat di malam Jumat, Allah mengabulkan permintaannya.” (HR Abu Daud dari al-Habr).

Al-Manawi menegaskan bahwa hadis ini tergolong hadis yang sanadnya terputus. Berikut ini bunyi statemen al-Manawi dalam kitabnya yang fenomenal, Faydl al-Qadir, komentar atas kitab al-Jami’ al-Shaghir:

واعلم أن المتبادر إلى أكثر الأذهان أنه ليس المطلوب قراءته ليلة الجمعة ويومها إلا الكهف وعليه العمل في الزوايا والمدارس وليس كذلك فقد وردت أحاديث في قراءة غيرها يومها وليلتها ، منها ما رواه التيمي في الترغيب من قرأ سورة البقرة وآل عمران في ليلة الجمعة كان له من الأجر كما بين البيداء أي الأرض السابعة وعروبا أي السماء السابعة وهو غريب ضعيف جدا …الى أن قال...وخبر أبي داود عن الحبر من قرأ سورة يس والصافات ليلة الجمعة أعطاه الله سؤله وفيه انقطاع

Ketahuilah bahwa yang terlintas di pikiran banyak orang, bahwa tidak ada bacaan yang dianjurkan di malam Jumat kecuali Surat al-Kahfi, membacanya sudah menjadi amaliah di beberapa surau dan madrasah. Anggapan demikian tidak benar. Sesungguhnya terdapat beberapa hadits tentang anjuran membaca surat selain al-Kahfi di malam dan hari Jumat. Di antaranya hadits riwayat al-Taimi dalam kitab al-Targhib, barangsiapa membaca surat al-Baqarah dan Ali Imran di malam Jumat, ia mendapat pahala sebesar sesuatu di antara bumi ketujuh dan langit ketujuh. Ini adalah hadits yang aneh dan sangat lemah. Dan hadits Imam Abu Daud dari al-Habr, barangsiapa membaca Surat Yasin di malam Jumat, Allah mengabulkan permintaannya, di dalam hadits ini terdapat sanad yang terputus.” (Abdul Ra’uf al-Manawi, Faydl al-Qadir, juz 6, hal. 258)

Meskipun kualitas sanad hadits tentang keutamaan bacaan Surat Yasin ini tergolong lemah, namun tetap dianjurkan dan dapat diamalkan isi kandungannya. Sebagaimana ditegaskan oleh ulama bahwa hadis-hadis lemah boleh diamalkan untuk hal-hal yang berkaitan dengan keutamaan amal asalkan bukan tergolong hadits maudlu’ (palsu).

Syekh Ibnu Hajar al-Haitami mengatakan:

وقد تقرر أن الحديث الضعيف والمرسل والمنقطع والمعضل والموقوف يعمل بها في فضائل الأعمال إجماعا

Dan merupakan ketetapan bahwa hadits dla’if, mursal, munqathi’, mu’dlal dan mauquf dapat dipakai untuk keutamaan amal menurut kesepakatan ulama.” (Syekh Ibnu Hajar al-Haitami, al-Fatâwâ al-Kubrâ al-Fiqhiyyah, Beirut, Dar al-Fikr, 1983 M, juz 2, hal. 53). Demikianlah dalil keutamaan membaca Surat Yasin di malam Jumat, mari kita budayakan untuk tidak mudah memvonis salah atau bid’ah, karena bisa jadi kita yang belum mengetahui sudut pandang pembenaran ilmiyahnya."

Penulis: Khazim Mahrur

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.