Sukses

Waktu Terbaik Membaca Al-Qur’an di Bulan Ramadhan, Pahalanya Melimpah

Waktu terbaik membaca Al-Qur’an di bulan Ramadhan perlu diketahui oleh setiap umat Islam.

Liputan6.com, Jakarta Waktu terbaik membaca Al-Qur’an di bulan Ramadhan perlu diketahui oleh setiap umat Islam. Pasalnya, membaca Al-Qur’an merupakan salah satu ibadah yang nilai pahalanya berlipat ganda jika dilaksanakan di bulan Ramadhan. 

Bahkan, terdapat anjuran untuk memperbanyak khatam atau menamatkan Al-Qur’an selama bulan puasa ini. Tentunya akan sangat merugi orang-orang yang tidak menamatkan Al-Qur’an di bulan Ramadhan, apalagi bagi yang jarang membacanya.

Waktu terbaik membaca Al-Qur’an  di bulan Ramadhan adalah pada malam hari. Namun, kamu perlu mengenali waktu malam yang paling baik untuk dijadikan waktu membaca Al-Qur’an.  Membaca Al-Qur’an merupakan ibadah yang sangat baik dilakukan baik di bulan Ramadhan maupun pada bulan-bulan lainnya.

Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Sabtu (2/4/2022) tentang waktu terbaik membaca Al-Qur’an di bulan Ramadhan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Waktu Terbaik Membaca Al-Qur’an di Bulan Ramadhan

Sebenarnya, Al-Qur’an dapat dibaca kapan saja. Namun, terdapat waktu terbaik membaca Al-Qur’an di bulan Ramadhan yang perlu kamu ketahui. Waktu terbaik membaca Al-Qur’an di bulan Ramadhan yaitu pada malam hari jika merujuk pada Al-Qur’an Surat Ali Imran.

Hal ini merujuk pada Al-Qur’an surat Al-Imran ayat 113: “Mereka itu tidak (seluruhnya) sama. Di antara Ahli Kitab ada golongan yang jujur, mereka membaca ayat-ayat Allah pada malam hari, dan mereka (juga) bersujud (sholat).”

Sementara itu, penjelasan lebih lanjut mengenai waktu terbaik membaca Al-Qur’an di bulan Ramadhan ini dijelaskan oleh Imam An Nawawi yang dituangkan dalam kitab Al Adzkar.

“Adapun waktu utama membaca Al-Qur’an di luar shalat ialah pada malam hari. Paruh kedua malam lebih utama dibanding paruh pertama. Disunahkan juga membacanya ketika selang waktu maghrib dan isya. Sementara waktu siang, yang dianjurkan ialah ketika usai shalat subuh. Pada prinsipnya, kapan pun kamu membaca Al-Qur’an diperbolehkan. Tidak ada kemakruhan untuk baca Al-Qur’an kapan saja. Bahkan baca Al-Qur’an di waktu yang dimakruhkan sholat sekali pun tetap diperbolehkan.”

3 dari 4 halaman

Waktu Terbaik Membaca Al-Qur’an

Dari penjelasan tersebut, diketahui bahwa waktu terbaik membaca Al-Qur’an di bulan Ramadhan sebenarnya adalah di dalam sholat. Sementara di luar itu, sebaiknya dilakukan pada malam hari. Lebih tepatnya, pada paruh kedua dibanding paruh pertama. Dengan kata lain, menjelang subuh.

Namun, juga dianjurkan membaca Al-Qur’an di antara waktu Magrib dan Isya. Waktu terbaik membaca Al-Qur’an di bulan Ramadhan pada dasarnya boleh dibaca kapan saja. Bahkan, juga boleh dibaca di siang hari. Namun, sangat dianjurkan setelah sholat Subuh.  Bahkan, dalam waktu dimakruhkan sholat seperti sebelum Dhuha dan sesudah Ashar juga diperbolehkan untuk membaca Al-Qur’an.

4 dari 4 halaman

Cara Belajar Membaca Al-Quran dengan Benar

Mengenal Huruf Hijaiyah

Cara belajar membaca Al-Qur’an yang pertama adalah dengan mengenal huruf hijaiyah. Huruf hijaiyah sendiri ialah huruf ejaan bahasa arab sebagai bahasa asli Al-Qur’an. Bisa dikatakan bahwa huruf hijaiyah seperti huruf abjad (A B C D E) di dalam Bahasa Indonesia, sehingga jika kamu ingin lancar dalam membaca Al-Qur’an, kamu harus belajar dan mengerti huruf hijaiyah dan ejaannya.

Memahami Tanda Baca atau Harakat

Cara belajar membaca Al-Qur’an kedua setelah mempelajari huruf hijaiyah ialah harus mengenal dan mempelajari tanda baca atau harakat di dalam Al-Qur’an. Tanda baca (harakat) ini berfungsi untuk menentukan bagaimana pengucapan huruf hijaiyah di dalam Al-Qur’an.

Memahami Tajwid

Cara belajar membaca Al-Qur’an selanjutnya ialah dengan memahami tajwid. Ilmu tajwid Al-Qur’an ini adalah ilmu yang digunakan untuk mengetahui bagaimana membunyikan huruf Al-Qur’an secara baik dan benar. Seperti dibacakan secara mendengung, samar-samar, atau jelas.

Mulai dari Surat Pendek

Cara belajar membaca Al-Qur’an selanjutnya adalah dengan mulai dari surat pendek terlebih dahulu. Pada awal-awal pembelajaran pilihlah dari surat-surat pendek terlebih dahulu. Jika sudah mulai lancar membaca surat pendek, barulah mulai mencoba dengan surat yang panjang.

Cari Guru Mengaji

Cara belajar membaca Al-Qur’an yang sangat efektif tentunya dengan mencari guru mengaji. Dengan adanya guru mengaji, kamu tentunya akan lebih mudah memahami berbagai macam pemahaman dalam Al-Qur’an. Apalagi, untuk dapat membaca Al-Qur’an memerlukan proses.

Latihan Rutin

Cara membaca Al-Qur’an yang paling penting tentunya adalah rutin melakukan latihan dan praktik. Kamu tidak akan bisa membaca Al-Qur’an dengan fasih kalau tidak pernah mempraktikkannya secara langsung. Sebaiknya ketika sedang praktik membaca Al-Qur’an ada yang membimbing seperti guru ngaji atau orang tua. Hal ini berguna agar ada yang membenarkan ketika salah membaca Al-Qur’an.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.