Sukses

Bolehkah Diabetesi Berolahraga Saat Puasa Ramadan?

Selain menjaga asupan jenis makanan, bolehkah diabetesi berolahraga saat berpuasa?

Liputan6.com, Jakarta Diabetesi yang ingin berpuasa Ramadan, tetap bisa menjalankan ibadah tersebut setelah berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter. Diabetesi pun perlu menjaga kebugaran selama puasa Ramadan. Selain menjaga asupan jenis makanan, bolehkah diabetesi berolahraga saat berpuasa?

Menurut Dr Wismandari SpPD, FINASIM, diabetesi diperbolehkan berolahraga saat puasa dan baik untuk kesehatan asalkan ringan dan teratur. Waktu yang tepat untuk berolahraga yaitu mendekati waktu berbuka puasa.

"Olahraga berat tidak dianjurkan, sebaiknya lakukan beberapa jam sebelum berbuka puasa," ungkapnya.

Kebiasaan olahraga tidak perlu dihilangkan selama Ramadan, hanya saja perlu dikurangi durasinya. Jika pada waktu biasa bisa menghabiskan hingga 60 menit untuk berolahraga, maka saat puasa sebaiknya cukup 30 menit.

Intensitas berolahraga pun sebaiknya tidak penuh tujuh hari dalam seminggu melainkan cukup lima kali dalam seminggu. Tentunya hal itu dilakukan dengan tetap memerhatikan kondisi tubuh.

Selain berolahraga di pusat kebugaran atau di luar ruangan, melakukan ibadah Ramadan lainnya seperti sholat tarawih pun memiliki manfaat fisik setara berolahraga. Gerakan-gerakan sholat tarawih mampu membuang 200 kalori dari tubuh.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini