Sukses

Proporsi Adalah Keseimbangan, Ketahui Pengertian dan Perannya dalam Seni Rupa

Proporsi adalah keseimbangan ata pas.

Liputan6.com, Jakarta Istilah proporsi kerap kali digunakan dalam kehidupan sehari-hari dan sangat familiar di telinga kita. Kata proporsi mengandung arti seimbang atau keseimbangan. Biasanya kata proporsi ini dipakai untuk menggambar bentuk tubuh seseorang.

Hal ini diperkuat dengan arti yang ada di Kamus Besar Bahasa Indonesia  yang memiliki makna sama yaitu keseimbangan. Sementara, secara umum, pengertian proporsi adalah hubungan antar bagian dari suatu desain atau hubungan antara bagian dengan keseluruhan. 

Kata proporsi sering digunakan dalam dunia estetika atau seni. terutama pada seni rupa. Berikut penjelasan mengenai makna proporsi dan perannya dalam seni rupa yang telah dirangkum oleh Liputan6.com dari berbagai sumber, Sabtu (7/5/2022).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Makna Proporsi

Dikutip dari situs resmi KBBI, proporsi memiliki 3 pengertian, yaitu: perbandingan, bagian, dan perimbangan. Di dalam seni rupa, proporsi adalah hubungan antar bagian dari suatu benda atau hubungan antara suatu bagian dengan benda secara keseluruhan. Sederhananya, proporsi merupakan bagian (persentase) dari suatu kejadian khusus dari keseluruhan data.

Proporsi berlaku untuk kehidupan sehari-hari, salah satunya adalah hukum proporsi alam yang menerangkan bahwa bintang bersinar di malam hari, air sungai mengalir ke laut, dan lain sebagainya. Perbandingan merupakan dasar dari sistem proporsi. Suatu hal yang mempunyai nilai tetap bisa digunakan sebagai pembanding untuk hal yang lainnya. Hal itu yang membuat sistem proporsi menghasilkan hasil yang matematis dan geometris.

3 dari 5 halaman

Pengertian Proporsi dalam Seni Rupa

Dalam seni rupa, pengertian proporsi adalah suatu benda tersusun dari satu kesatuan berdasarkan ukuran antara bagian satu dengan bagian lainnya. Sementara, pengertian lain dalam seni rupa, proporsi adalah perbandingan yang harmonis dan ideal di antara setiap bagian benda yang menjadi objek gambar. Sebuah karya seni sangat membutuhkan proporsi, agar karya itu memiliki nilai estetika yang tinggi kesan yang seimbang.

Hal itu karena setiap hal yang mengandung proporsi berarti akan memiliki keseimbangan yang ideal (benar, pantas, dan sesuai) di antara setiap unsurnya. Jika suatu gambar tidak memiliki proporsi, maka gambar itu akan jadi kurang seimbang, entah dari pewarnaan maupun bentuknya.

Arti proporsi memang tidak semua orang mengetahuinya. Namun sebenarnya setiap orang perlu mengetahuinya. Walaupun memang istilah ini banyak digunakan pada dunia seni, tetapi dalam hal lain juga sangat diperlukan. Makna proporsi berarti seimbang atau pas. Dalam setiap hal juga perlu seimbang. 

Adapun hal yang berkaitan dengan proporsi di dalam seni rupa adalah lebar, panjang, tinggi, luas, dan ukuran kanvas. Proporsi digunakan untuk mempertimbangkan perbandingan bidang kanvas atau kertas dengan objek yang akan digambar atau dilukis. Prinsip ini juga lebih menekankan pada variasi atau keragaman ukuran unsur yang satu dengan unsur yang lain dalam satu kesatuan yang utuh.

4 dari 5 halaman

Pengertian Proporsi pada Tubuh Manusia

Selain proporsi dalam seni rupa, proporsi juga memiliki definisi lain yaitu proporsi tubuh. Proporsi tubuh adalah sebuah perbandingan antara bagian tubuh yang satu dengan bagian tubuh lain yang dipadukan. Proporsi tubuh manusia disesuaikan dengan tingkatan usianya. Umumnya proporsi tubuh yang bagus memiliki proporsi yang standar atau ideal. Proporsi tubuh manusia memiliki beberapa jenis yang dibedakan berdasarkan tingkatan usia, diantaranya adalah sebagai berikut.

1. Usia 1-3 tahun (batita) = proporsi tubuh 1 : 4 tinggi kepala.

2. Usia 4-6 tahun (balita) = proporsi tubuh 1 : 5 tinggi kepala.

3. Usia 7-13 tahun (anak-anak) = proporsi tubuh 1 : 6 tinggi kepala.

4. Usia 14-17 tahun (remaja) = proporsi tubuh 1 : 7 tinggi kepala.

5. Usia 18-45 tahun (dewasa) = proporsi tubuh 1 : 8 – 8 ½ tinggi kepala.

5 dari 5 halaman

Macam-Macam Seni Rupa

1. Seni Rupa Murni

Proses penciptaan seni rupa murni lebih menitik beratkan pada ekspresi jiwa semata misalnya lukisan. Contoh seni rupa murni lainnya adalah seni grafis, seni patung, seni instalasi, seni pertunjukan, seni keramik, seni film, koreografi, hingga seni fotografi.

2. Seni Rupa Terapan

Pada, seni rupa terapan proses pembuatannya memiliki tujuan dan fungsi tertentu misalnya seni kriya. Contoh seni rupa terapan lainnya adalah arsitektur, pakaian, kriya keramik, dan lain sebagainya.

3. Seni Rupa 2 Dimensi

Seni rupa 2 dimensi  hanya memiliki panjang dan lebar saja.

4. Seni Rupa 3 Dimensi

Seni rupa 3 dimensi  memiliki panjang lebar serta ruang.

5. Seni Lukis

Seni lukis merupakan karya seni dua demensi yang bisa mengungkapkan pengalaman atau perasaan si pencipta. Lukisan adalah karya seni rupa yang dibuat dengan melukiskan cat ke atas media kanvas.

6. Seni Grafis

Seni grafis adalah cabang seni rupa yang proses pembuatan karyanya menggunakan teknik cetak, biasanya di atas kertas. Seni grafis bisa menjadi seni rupa murni ataupun terapan. Jika seni grafis hanya digunakan sebagai penghias, maka seni grafis termasuk dalam karya seni murni. Namun, jika seni grafis digunakan sebagai saran ilustrasi, maka seni grafis termasuk seni rupa terapan.

7. Seni Relief

Relief merupakan pahatan yang menceritakan tentang kisah-kisah tertentu. Biasanya, relief ditemukan di tempat-tempat bersejarah seperti museum hingga candi.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.