Sukses

6 Cara Nyeleneh Orang Menyambung Uang Robek Ini Bikin Senyum Tipis

Meski uangnya robek, masih bisa diupayakan agar bisa kembali jadi alat pembayaran yang sah kok.

Liputan6.com, Jakarta Uang merupakan alat pembayaran yang tak bisa lepas dari manusia. Tanpa uang, seseorang tak bisa membeli kebutuhan dan keinginannya. Oleh karenanya, berapapun jumlah uang yang dimiliki, sangat bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan seseorang.

Uang terdiri dari dua jenis yakni uang kertas dan uang logam. Untuk uang kertas sendiri, karena sering berpindah tangan, uang kertas lama kelamaan tentunya akan mudah robek jika tidak dirawat. 

Menyambung uang kertas yang sudah robek cukup sering dilakukan oleh tak sedikit orang. Beragam cara kocak ketika menyambung uang kertas pun sukses bikin geleng kapala. Mulai dari cara menyambungnya yang tidak simetris sampai nominalnya yang tidak sesuai.

Saking kocaknya, tak jarang kemudian seseorang unggah potret uang robek yang disambung dengan cara nyeleneh. Hasil akhir dari uang robek yang sudah disambung ini pun bikin ragu untuk digunakan sebagai alat pembayaran.

Berikut Liputan6.com merangkum dari berbagai sumber tentang cara nyeleneh orang menyambung uang robek, Senin (28/3/2022).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 7 halaman

1. Apapun akan dilakukan untuk kembali menyambung uang yang sudah robek, meski ujung-ujungnya berbeda.

3 dari 7 halaman

2. Kalau uangnya robek, sebaiknya robekannya disimpan ya, jadi enggak pakai nominal berbeda kaya gini kalau disambung.

4 dari 7 halaman

3. Enggak ada selotip, staples pun jadi. Awas hati-hati, nanti uangnya malah makin robek.

5 dari 7 halaman

4. Pintar juga nih akalnya ya, ambil angka duanya dari uang Rp 2.000.

6 dari 7 halaman

5. Ini kondisi uangnya sudah enggak bisa disambung lagi nih, nominalnya enggak jelas.

7 dari 7 halaman

6. Enggak ada sambungannya, kertas berwarna biru yang mirip dengan uangnya pun jadi solusi.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.