Sukses

6 Potret Kenangan DJ Indah Cleo, Sahabat Dinar Candy Korban Bentrokan Sorong

DJ Indah Cleo jadi korban tewas insiden kebakaran di Sorong, Papua Barat.

Liputan6.com, Jakarta DJ Indah Cleo menjadi salah satu korban meninggal dunia akibat bentrokan yang terjadi di karaoke Double O di Jalan Sungai Maruni, Kota Sorong, Papua Barat. Kejadian itu merupakan aksi bentrok dua kelompok warga pada Selasa (26/1/2022) dini hari. Tempat hiburan malam tersebut pun jadi sasaran hingga ludes terbakar hingga menyebabkan 17 orang tewas.

Kabar meninggalnya DJ Indah Cleo diumumkan langsung di akun Instagram Double O. Saat kejadian, Indah didapuk sebagai pengisi musik di diskotik itu. Pemilik nama lengkap Indah Sukmadani ini dikenal sebagai sahabat Dinar Candy.

DJ Dinar Candy dan DJ Gebby Vesta ucapkan belasungkawa atas meninggalnya sahabat mereka yang sudah menjadi disc jockey sejak 2014 itu. 

"Saya sedih banget dan kaget baca beritanya," kata Dinar Candy di Instagram Storiesnya.

Turut banjir ucapan duka dari warganet, berikut ini 6 potret DJ Indah Cleo yang dirangkum dari Instagram pribadinya oleh Liputan6.com, Kamis (27/1/2022).

 

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 7 halaman

1. DJ Indah Cleo sudah menekuni dunia disc jockey sejak 2014 silam. Ia juga merupakan teman dekat Dinar Candy.

3 dari 7 halaman

2. Dilihat dari Intagramnya, pemilik nama asli Indah Sukmadani adalah wanita yang berasal dari Bukittinggi, Sumatra Barat.

4 dari 7 halaman

3. Ia menjadi salah satu korban tewas dari 17 korban di peristiwa bentrokan di Kota Sorong, Papua Barat.

5 dari 7 halaman

4. Bentrokan itu menyebabkan gedung karaoke tempatnya tampil bersama rekan lainnya dibakar oleh massa.

6 dari 7 halaman

5. Menurut olah TKP polisi, ia dan rekan-rekannya terjebak di lantai dua saat insiden kebakaran terjadi.

7 dari 7 halaman

6. Dinar Candy pun ucapkan belasungkawa untuk sahabatnya itu. Rencananya pada 14 Februari mendatang ia juga akan tampil di lokasi tersebut, namun kini sudah dibatalkan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.