Sukses

16 Jenis-Jenis Tepung dan Karakteristiknya, Lengkap Kegunaan

Jenis-jenis tepung dan karakteristiknya dapat menjelaskan dengan jelas berapa banyak kandungan protein, gluten, hingga vitamin di dalamnya.

Liputan6.com, Jakarta Jenis-jenis tepung ada lebih kurang enam belas yang memiliki karakteristik berbeda-beda. Mengenali jenis-jenis tepung dan karakteristiknya, dapat memahamkan bagaimana kegunaan utama dari tepung tersebut. Misalnya cocok digunakan untuk bahan kue basah atau bahan kue kering.

Sekilas, jenis-jenis tepung dan karakteristiknya memang sulit dibedakan. Umumnya tepung berwarna putih, teksturnya bubuk, lembut, dan berubah bentuk bila dicampur dengan zat cair seperti air. Penasaran dengan apa saja jenis-jenis tepung yang wajib diketahui? 

Dari sekian banyak jenis-jenis tepung dan karakteristiknya, ada yang perlu dijadikan catatan penting. Jenis-jenis tepung dan karakteristiknya dapat menjelaskan dengan jelas berapa banyak kandungan protein, gluten, hingga vitamin di dalamnya.

Agar lebih memahami, berikut Liputan6.com ulas jenis-jenis tepung dan karakteristiknya dari berbagai sumber, Rabu (18/8/2021).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Jenis-Jenis Tepung dan Karakteristiknya

1. Jenis-Jenis Tepung Beras

Beras bisa diolah menjadi tepung yang kerap dimanfaatkan sebagai bahan kue dan makanan. Jenis-jenis tepung dan karakteristiknya ini wajib diketahui. Tepung beras terbuat dari beras yang ditumbuk, sehingga memiliki tekstur yang halus dan berwarna putih.

Macam tepung beras, terutama tepung beras merah kaya protein dan serat, yang keduanya dapat membantu menurunkan kadar gula darah dan mengurangi berat badan. Tepung beras digunakan untuk membuat kue tradisional seperti kue talam, kue serabi, nagasari, kue mangkok dan juga bisa digunakan untuk membuat bihun.

2. Jenis-Jenis Tepung Terigu

Tepung terigu adalah macam tepung yang terbuat dari biji gandum yang dihaluskan. Tepung ini memiliki tekstur yang halus dan warna putih. Jenis-jenis tepung dan karakteristiknya ini wajib diketahui. Tepung terigu ini terbagi menjadi 3 jenis, yaitu tepung terigu protein rendah, tepung terigu protein sedang dan tepung terigu protein tinggi.

Tepung terigu dengan protein rendah biasanya digunakan untuk membuat kue yang renyah, seperti cookies, pie crust, gorengan dan makanan renyah lainnya.

Tepung terigu dengan protein sedang atau yang biasa disebut tepung serbaguna, bisa digunakan untuk membuat banyak masakan, mulai dari gorengan, kue tradisional dan aneka kue yang lainnya.

Sementara itu, tepung terigu dengan protein tinggi, bisa membuat kue terasa menjadi empuk dan teksturnya halus. Tepung terigu protein tinggi umumnya digunakan untuk membuat donat, pasta, mi, roti dan semacamnya.

3. Jenis-Jenis Tepung Terigu Protein Tinggi

Ada tepung terigu protein tinggi ini, kandungan protein yang dimiliki sekitar 14%-16%. Jenis-jenis tepung dan karakteristiknya ini wajib diketahui. Sudah pasti tentunya, dengan kandungan protein yang tinggi tesebut maka kandungan glutennya juga sangat tinggi.

Dan dengan kandungan gluten yang tinggi tersebut dapat membuat adonan yang menggunakan tepung terigu ini menjadi lebih kenyal dan elastis. Biasanya jenis tepung terigu dengan prtein tinggi ini sangat cocok apabila digunakan dalam pembuatan mi yang memang akan sangat diperlukan tekstur adonan yang elastisitas.

Dan itulah alasan mengapa jenis makanan berupa mi dapat memanjang saat dibuat, karena memang hal tersebut dipengaruhi oleh tepung terigu dengan kandungan protein tinggi di dalamnya, sehingga tidak mudah kempis.

Selain untuk membuat mi, biasanya jenis tepung terigu berprotein tinggi juga digunakan dalam pembuatan jenis roti seperti donat, kue sus, roti manis, roti tawar, roti untuk burger, roti untuk hot dog, dan berbagai jenis makanan lain yang butuh tekstur kenyal yang tinggi.

4. Jenis-Jenis Tepung Terigu Protein Sedang

Jenis tepung terigu yang selanjutnya yaitu jenis tepung terigu dengan kandungan protein di dalamnya sekitar 11%-13%. Jenis-jenis tepung dan karakteristiknya ini wajib diketahui. Karena kandungan proteinnya lebih tinggi dibanding tepung sebelumnya, maka tepung protein sedang ini lebih banyak memiliki kandungan gluten di dalamnya.

Jenis tepung terigu ini sebenarnya juga dikenal luas sebagai jenis tepung terigu serbaguna. Karena memang kandungan protein yang sedang sehingga membuat teksturnya tidak terlalu lengket atau terlalu kering saat diterapkan ke masakan.

Biasanya jenis tepung ini banyak digunakan sebagai tepung untuk melapisi berbagai gorengan seperti tempe goreng dan pisang goreng.

Selain menjadi bahan pelapis dari masakan berupa gorengan, jenis tepung terigu ini juga sangat umum digunakan pada jenis makanan seperti cake, waffle, pancake, martabak, serta jenis kue-kue basah lainnya.

Namun, ada beberapa resep kue kering yang ternyata juga menggunakan jenis tepung terigu protein sedang ini sebagai bahan campurannya. Penggunaan tepung terigu jenis ini memang dimaksudkan agar mendapatkan struktur adonan kue yang lebih kokoh saat sudah jadi. Contoh kue tersebut seperti kue nastar atau kastangel.

5. Jenis-Jenis Tepung Terigu Protein Rendah

Tepung terigu dengan kandungan protein yang memiliki prosentase di bawah 10% ini akan lebih cocok apabila digunakan pada jenis makanan yang tidak perlu memiliki tekstur seperti kenyal dan elastis.

Jenis-jenis tepung dan karakteristiknya ini wajib diketahui. Jenis tepung terigu protein rendah ini biasanya digunakan pada kue-kue kering seperti kue cookies, biscuit, dan kue kering lainnya, karena memang tepung terigu protein rendah ini akan memberi tekstur yang sangat renyah pada kue-kue tersebut.

Dengan kandungan protein yang sangat rendah, maka kandungan glutennya juga sangat sedikit, dan memang hasil masakan yang dihasilkan dengan menggunakan tepung ini akan garing, rapuh, dan mudah patah.

Jenis tepung terigu protein rendah ini juga tidak terlalu banyak menyerap air. Hal ini karena kandungan gluten yang rendah pada jenis tepung ini, membuat daya serap air terhadap adonan kue atau makanan juga menjadi rendah. Dan keuntungannya, jenis makanan atau kue yang menggunakan tepung ini akan lebih tahan lama dalam penyimpanannya.

3 dari 4 halaman

Jenis-Jenis Tepung dan Karakteristiknya

6. Jenis-Jenis Tepung Tapioka

Tepung tapioka terbuat dari singkong yang telah diekstraksi. Macam tepung ini digunakan sebagai pengental dalam sup, roti, dan makanan kenyal lainnya. Jenis-jenis tepung dan karakteristiknya ini wajib diketahui. Tepung tapioka sebagian besar terdiri dari karbohidrat. Salah satu manfaat kesehatan dari tepung tapioka adalah kandungan pati resisten yang kaya serat.

Pati ini dikaitkan dalam menurunkan kadar gula darah, mengurangi nafsu makan dan manfaat pencernaan lainnya. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kandungan pati yang resisten dalam tepung jenis ini dapat membantu menurunkan kadar gula darah dan meningkatkan sensitivitas insulin.

Biasanya, tepung ini sering digunakan sebagai bahan tambahan dalam pembuatan bakso, atau sering juga dijadikan pengental pada berbagai tumisan. Selain itu, tepung tapioka sering digunakan untuk pembuatan pempek, cimol, cilok, dan batagor.

7. Jenis-Jenis Tepung Ketan

Tepung ketan terbuat dari beras ketan yang dikenal dengan teksturnya yang lengket. Beras ketan mengandung jumlah lemak yang rendah. Jenis-jenis tepung dan karakteristiknya ini wajib diketahui. Tanpa lemak atau kolesterol, jenis beras ini adalah pilihan bagus bagi mereka yang memiliki kondisi jantung, tekanan darah tinggi, atau mereka yang berjuang melawan obesitas.

Antioksidan yang ada pada tepung ketan mampu melindungi tubuh dari bahaya penyakit. Vitamin, tembaga, seng, dan B pada beras ketan dikenal dapat meningkatkan kekuatan sistem kekebalan tubuh. Macam tepung ini biasanya digunakan untuk membuat onde-onde, getas, putri mandi, opak, kue bugis dan kue tradisional yang lainnya.

8. Jenis-Jenis Tepung Jagung

Tepung jagung atau yang memiliki nama lain tepung maizena ini, merupakan tepung yang sering digunakan untuk memasak. Hal ini karena bisa membuat adonan masakan menjadi lebih kental. Jenis-jenis tepung dan karakteristiknya ini wajib diketahui.

Macam tepung ini biasanya digunakan sebagai pengental untuk cairan dan dapat digunakan untuk membuat tortilla dan roti. Tepung dengan ciri-ciri berwarna putih pucat ini, memiliki kegunaan untuk mengentalkan masakan, membuat saos, sponge cake, cookies dan makanan lainnya.

Tepung jagung tinggi serat dan sumber karoten lutein dan zeaxanthin. Kedua senyawa tanaman ini bertindak sebagai antioksidan dan dapat bermanfaat bagi kesehatan mata. Tepung jagung juga tinggi vitamin B6, tiamin, mangan, magnesium dan selenium.

9. Jenis-Jenis Tepung Kelapa

Tepung kelapa terbuat dari daging kelapa kering yang kemudian dihaluskan. Jenis-jenis tepung dan karakteristiknya ini wajib diketahui. Teksturnya yang ringan menghasilkan hasil yang mirip dengan tepung biasa dan bagus untuk memanggang roti dan makanan lainnya. Macam tepung ini tinggi asam lemak laurat jenuh yang dapat memberikan energi bagi tubuh dan menurunkan kolesterol jahat.

10. Jenis-Jenis Tepung Sagu

Tepung sagu adalah macam tepung yang masuk ke dalam jenis pati. Jenis-jenis tepung dan karakteristiknya ini wajib diketahui. Tepung ini terbuat dari bagian tengah pohon sagu atau pohon aren. Cara membuatnya adalah dengan menegruk bagian tengah pohon ini lalu dihaluskan, dicampur air, dan didiamkan hingga mengendap.

Endapan inilah kemudian dikeringkan sampai berbentuk tepung. Tekstur tepung sagu agak kesat dan berpasir dengan warna yang agak keruh. Tepung ini biasa digunakan untuk pembuatan bubur, pempek, kue bika ambon, dan kue sagu.

11. Jenis-Jenis Tepung Roti

Tepung roti atau biasa juga disebut dengan tepung panir adalah tepung yang terbuat dari roti tawar yang dikeringkan lalu ditumbuk. Jenis-jenis tepung dan karakteristiknya ini wajib diketahui. Tepung roti memiliki dua warna, yaitu putih dan oranye, dengan tekstur yang kasar.

Macam tepung ini biasa digunakan sebagai lapisan pada gorengan seperti risoles, bitterballen, kroket, juga katsu. Selain itu, tepung panir bertekstur lebih halus yang berwarna kuning kecokelatan biasanya juga digunakan sebagai campuran galantin atau pelapis kroket.

4 dari 4 halaman

Jenis-Jenis Tepung dan Karakteristiknya

12. Jenis-Jenis Tepung Kentang

Kentang juga merupakan bahan bebas gluten. Tepung kentang biasanya dibuat dari seluruh kentang yang dihaluskan hingga membnetuk tepung. Jenis-jenis tepung dan karakteristiknya ini wajib diketahui. Tepung kentang dapat menambahkan tekstur lembut pada makanan yang dipanggang.

Tepung kentang juga mengandung pati resisten yang sangat baik untuk pencernaan. Sebagai pati resisten, pati kentang bertindak sebagai prebiotik dalam tubuh. Ini berguna untuk memberi makan bakteri baik di usus.

13. Jenis-Jenis Tepung Hunkwe

Tepung hunkwe adalah tepung yang terbuat dari pati kacang hijau. Jenis-jenis tepung dan karakteristiknya ini wajib diketahui. Macam tepung ini berwarna putih dan teksturnya sedikit lebih kasar dari tepung terigu, serta memiliki aroma yang harum.

Kekenyalan yang dihasilkan tepung hunkue lebih rendah jika dibandingkan dengan tepung ketan. Biasanya tepung ini digunakan untuk membuat cendol, puding, kue lapis, kue pisang, atau es gabus.

14. Jenis-Jenis Tepung Sorgum

Tepung sorgum terbuat dari biji-bijian sorgum. Tepung ini memiliki warna dan tekstur yang ringan, juga rasa yang ringan dan manis. Jenis-jenis tepung dan karakteristiknya ini wajib diketahui. Biji sorgum kaya serat dan protein yang dapat membantu memperlambat penyerapan gula. Sorgum juga mengandung zat besi serta antioksidan yang mampu mencegah peradangan. Sorgum kaya akan beragam nutrisi, termasuk vitamin B, protein, magnesium, dan fosfor.

15. Jenis-Jenis Tepung Almond

Tepung almond terbuat dari almond yang dikupas dan digiling. Macam tepung ini bisa menjadi alternatif tepung gandum untuk membuat kue. Jenis-jenis tepung dan karakteristiknya ini wajib diketahui. Tepung almond mengandung banyak mineral, termasuk zat besi, magnesium, kalsium, kalium, tembaga dan mangan. Tepung ini juga merupakan sumber vitamin E dan lemak tak jenuh tunggal.

16. Jenis-Jenis Tepung Gandum

Meski sama-sama terbuat dari gandum, tepung terigu dan tepung gandum ternyata berbeda lho. Jika tepung terigu terbuat dari gandum yang sudah dikupas, tepung gandum terbuat dari dari biji gandum utuh yang digiling sehingga warnanya pun lebih gelap dan kusam. Jenis-jenis tepung dan karakteristiknya ini wajib diketahui. Jenis tepung yang satu ini biasanya dipakai untuk membuat roti. Harganya cukup mahal sehingga jarang yang menggunakannya.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.