Sukses

Viral Pijit dan Perawatan Kaki Di Pantai Bali, Wanita Ini Dapat Tagihan Rp 2,6 Juta

Wanita ini syok setelah dapat tagihan dari tukang pijit di pinggir pantai.

Liputan6.com, Jakarta Sudah menjadi rahasia umum apabila harga jasa maupun barang yang ada di tempat wisata akan menjadi lebih mahal. Namun, harga yang dikenakan seharusnya tetap masuk akal secara perhitungan. 

Setelah beberapa waktu yang lalu sempat viral harga pecel lele yang dinilai cukup mahal di kawasan Malioboro, Yogyakarta. Baru-baru ini ada pula kasus serupa, namun kali ini terjadi di Pulau Dewata Bali.

Seorang warganet bernama Nia Lathif membagikan kisahnya yang apes setelah berwisata di sebuah pantai di Bali. Niat hati hanya iseng mencoba jasa pijit dan membeli barang-barang yang ditawarkan oleh para pedagang asongan, namun Nia malah disodori tagihan mencapai Rp 2,6 Juta.

Seperti apakah kisahnya? Berikut ulasan selengkapnya dirangkum dari berbagai sumber oleh Liputan6.com, Jumat (23/7/2021).

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Tagihan sampai Rp 2,6 Juta

Dilansir video yang diunggah oleh Nia Lathif di TikTok, para pedagang asongan tersebut memberikan total rincian barang dan jasa yang harus di bayar Nia. Tak disangka-sangka, totalnya mencapai Rp 2,6 Juta. Tentunya, Nia dan kawannya pun syok menerima tagihan tersebut.

Alhasil, Nia dan temannya harus mengambil uang terlebih dahulu ke mesin ATM. Nampak pula ibu-ibu yang memberikan jasa pijat mengikuti Nia sampai ke depan ATM.

 

3 dari 3 halaman

Respon warganet

@nialathif

Panik gaaaa ???? 😂

♬ Kamu jelek tapi ngangenin - Mas Paijo

Video yang diunggah oleh Nia ini pun sudah ditonton hingga 6,6 Juta kali oleh para pengguna TikTok. Banyak yang ikut syok sekaligus kesal dengan biaya yang dikenakan pada Nia dan temannya. 

"Kadang niat nolong karena kesian, malah ujung2nya kita sendiri yg kasian dompetnya langsung kering," ujar @deemark2714.

"Mana keliatannya itu mijitnya cuma dipegang2 doang wkwk," ucap @alvianjkt48.

"Kek gini ribut2 pantai sepi pandemic bla..bla giliran ada pendatang staycation di getok harga gila...yg ada disumpahin dan gak mau balik," tulis @anisaandriani11.

"Gw di bali minta kepang aja kena 200/300rb dikira gw bule... bulepotan," imbuh @okinawa_brown_sugar.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.