Sukses

12 Penyebab Terlambat Menstruasi Selain Kehamilan, Salah Satunya Sindrom Ovarium

Jangan sepelekan penyebab terlambat menstruasi selain kehamilan ini.

Liputan6.com, Jakarta Menstruasi adalah peluruhan dinding sel telur yang dialami wanita setiap 7 hingga 15 hari setiap bulannya. Umumnya memang bagi wanita yang tidak mengalami menstruasi berarti ada proses pembuahan. Pembuahan ini dilakukan oleh sel sperma sehingga tidak menyebabkan peluruhan. Namun, ada sebagian wanita yang terlambat menstruasi meski tidak mengalami pembuahan. Perhatikan penyebab terlambat menstruasi selain kehamilan ini. 

Penyebab terlambat menstruasi tidak selalu kehamilan. Rentang keterlambatan menstruasi bisa maju atau mundur selama lima hari. Jika mengalami keterlambatan lebih dari lima hari, harus diwaspadai. Memang belum tentu mengalami kehamilan, tetapi bisa jadi ada kondisi medis tertentu yang mendasarinya.

Jika mengalami keterlambatan menstruasi padahal tidak melakukan hubungan seksual, jangan panik dulu. Begitu juga dengan yang sudah melakukan hubungan seksual tetapi mengharapkan kehamilan, jangan senang dulu. Kenali beberapa penyebab terlambat menstruasi selain kehamilan agar lebih mengerti tindakan yang harus dilakukan.

Berikut Liputan6.com ulas penyebab terlambat menstruasi selain kehamilan dari berbagai sumber, Kamis (11/6/2020).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Stres, Alat Kontrasepsi, dan Penyakit Kronis

Stres

Stres bisa menjadi penyebab terlambat menstruasi selain kehamilan. Hal ini disebabkan karena stres memengaruhi perubahan hormon dan hipotalamus. Hipotalamuslah merupakan bagian otak yang bertanggung jawab mengatur siklus menstruasi. Selain menstruasi yang terlambat, kondisi ini bisa menjadi penyebab turun atau naiknya berat badan secara drastis.

Jika merasa sedang stres kemudian menstruasi terlambat, coba lakukan meditasi. Tenangkan diri, ubah gaya hidup, dan hilangkan penyebab stres ini. Dukung juga dengan pola hidup sehat seperti mengonsumsi banyak buah dan sayur. Mulai berolahraga dan tidur cukup.

Alat Kontrasepsi

Alat kontrasepsi ketika menjalakan KB dapat menjadi penyebab terlambat menstruasi selain kehamilan. Hal ini disebabkan karena pil KB mengandung hormon estrogen dan progestin. Hormon inilah yang dapat mencegah ovarium melepaskan sel telur. Setelah melakukan KB, sebagian wanita akan mengalami haid teratur lagi setelah enam bulan kemudian. Hal ini berlaku juga untuk program KB yang ditanam dan disuntikkan.

Penyakit Kronis

Penyakit kronis bisa menjadi salah satu penyebab terlambat menstruasi selain kehamilan. Penyakit diabetes dapat membuat gula darah tidak stabil. Gula darah yang tidak stabil dapat menyebabkan terjadinya perubahan hormon. Hingga membuat siklus menstruasi terganggu bahkan terlambat.

Penyakit celiac juga dapat memengaruhinya karena gangguan penyerapan nutrisi. Gangguan ini akan menyebabkan peradangan hingga kerusakan usus kecil. Kondisi inilah yang nantinya membuat wanita bermasalah dengan menstruasi hingga mengalami diare dan dehidrasi.

3 dari 5 halaman

Menopause, Tiroid, dan Fibroid Rahim

Menopause

Menopause akan dialami wanita dengan rentan usia 45 hingga 55 tahun. Ada juga wanita yang mengalaminya pada usia 40 tahun. Kondisi seperti ini disebut dengan menopause dini. Tidak hanya penyebab terlambat menstruasi selain kehamilan, tetapi juga tanda pelepasan sel telur terhenti.

Masalah Tiroid

Mengalami masalah tiroid juga menjadi penyebab terlambat menstruasi selain kehamilan. Terutama pada kelenjar tiroid yang terlalu aktif atau kurang aktif bekerja. Kondisi ini bisa mengganggu siklus menstruasi karena tiroid-lah yang mengatur metabolisme tubuh. Metabolisme yang terganggu akan semakin memperparah terlambatnya menstruasi.

Fibroid Rahim

Fibroid rahim juga termasuk penyebab terlambat menstruasi selain kehamilan. Kondisi ketika tumor berotot sudah berkembang pada dinding rahim. Fibroid ini bersifat non-kanker dan memiliki ukuran sekecil biji apel hingga sebesar jeruk bali. Selain keterlambatan, fibroid bisa membuat menstruasi terasa lebih berat. Cukup menyakitkan dan menyebabkan anemia.

4 dari 5 halaman

Prolaktin, Kurus, dan Obesitas

Hormon Prolaktin

Memiliki hormon prolaktin yang berlebihan bisa menjadi penyebab terlambat menstruasi selain kehamilan. Hormon ini biasanya dihasilkan pada kelenjar pituitari. Hormon ini biasanya meningkat saat sedang menyusui.

Namun, kelebihan hormon ini juga bisa menjadi tanda penyakit ginjal dan tumor kelenjar pituitari di otak. Bahkan, hormon ini juga dapat memengaruhi kinerja hormon estrogen dan progesteron. Hingga kondisi ini menyebabkan adanya keterlambatan menstruasi.

Kurus

Memiliki berat badan yang cukup rendah/kurus menjadi penyebab terlambat menstruasi selain kehamilan. Sebab, berat badan yang rendah sudah pasti dipengaruhi oleh adanya gangguan nafsu makan. Kondisi ini disebut dengan istilah anoreksia nervosa. Namun, gangguan makan ini memiliki pengaruh besar terhadap keterlambatan menstruasi.

Tidak mendapat cukup asupan kalori dapat mengganggu produksi hormon untuk ovulasi. Sehingga benar saja akan menyebabkan wanita terlambat menstruasi. Indeks massa tubuh wanita yang memiliki berat banda rendah pasti kurang dari 18.5. Agar bisa segera mendapat menstruasi, atur pola makan lebih teratur. Hilangkan juga gangguan makan ini dengan konsultasi ke dokter.

Obesitas

Tidak hanya berat bdan rendah tetapi juga berat badan yang berlebihan/obesitas. Penyebab terlambat menstruasi selain kehamilan ini akan membahayakan kesehatan juga. Wanita yang memiliki berat badan berlebihan akan mengalami perubahan hormon. Perubahan hormon inilah yang kemudian membuat menstruasi terlambat. Indesk massa tubuh wanita obesitas, yakni 25-30 yang akan mengalami keterlambatan ini.

Hormon yang dimaksud adalah insulin. Hormon insulin akan berubah kadarnya dan berakibat pada menstruasi yang terganggu. Kondisi ini juga bisa berarti ada kondisi kesehatan lain. Misalnya saja seperti PCOS dan hipotiroidisme yang juga dipengaruhi obesitas.

5 dari 5 halaman

PCOS, Obat, dan Merokok

Sindrom Ovarium Polikistik (PCOS)

Penyebab terlambat menstruasi selain kehamilan selanjutnya adalah Sindrom ovarium polikistik atau Polycystic ovary syndrome (PCOS). Kondisi ketika wanita memroduksi lebih banyak hormon androgen pria. Wanita ini tidak akan mengalami ovulasi dan tidak melepaskan sel telur setiap bulan. Selain menstruasi yang tidak teratur, kondisi ini akan ditandai dengan obesitas, jerawat, dan pertumbuhan rambut berlebih.

Kadar hormon seks, androgen, atau testosteron wanita ini sangat tinggi. Kondisi seperti ini bahkan bisa menyerang anak perempuan usia 11 tahun. Menurut sebuah penelitian, PCOS mempengaruhi antara 10 persen dan 20 wanita usia reproduksi atau 5 juta wanita Amerika.

Obat

Ada beberapa obat yang sebenarnya akan menjadi penyebab terlambat menstruasi selain kehamilan. Namun, banyak wanita yang belum mengetahui hingga keterlambatan menstruasi ini terjadi. Obat-obatan ini meliputi antidepresan, antipsikotik, obat tiroid, antikonvulsan, dan obat kemoterapi. Jadi, lebih baik konsultasikan dulu dengan dokter sebelum mulai mengonsumsinya. Agar dokter juga bisa mengganti obat lain yang tidak mengganggu menstruasi.

Merokok

Merokok bukanlah kebiasaan yang sehat. Selain dapat mengganggu kehamilan, rokok juga dapat menjadi penyebab terlambat menstruasi selain kehamilan. Hal ini berkaitan erat dengan zat-zat berbahaya di dalamnya. Misalnya saja seperti nikotin.

Nikotin dapat memengaruhi hormon estrogen dan progesteron. Jadi, tidak heran jika pengaruhnya dapat mengganggu dan menyebabkan keterlambatan menstruasi.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.