70 Kata-Kata Tentang Ibu yang Menyentuh Hati, Bikin Ingin Bertemu

1. "Terima kasih tuhan telah menitipkanku terhadap malaikatmu yang kusebut Bunda."

2. "Aku mencintai ibu karena ia telah memberikanku segalanya. Dia beri aku cinta, dia beri aku jiwanya, dan dia memberiku seluruh waktunya."

3. "Tidak ada manusia yang sangat mencintai kita hingga saat ini, kecuali ibu kita."

4. "Ibu, aku menyanyangimu sampai akhir hidupku, meski aku tau aku slalu mengecewakanmu. Maafkan aku yang belum bisa membuatmu bahagia."

5. "Hanya memberi, tak harap kembali. Bagai sang surya, menyinari dunia." (SM Mochtar, Kasih Ibu)

6. "Ibu maafkanlah kata-kata yang telah terucap oleh bibirku, anakmu terkadang telah menyakiti perasaan ibu, aku sungguh tidak kuasa untuk melihatmu sedih karena kelakuanku."

7. "Mama, cinta dan kasih sayangmu yang begitu berarti. Hanya Mama yang bisa memberikan cinta setulus ini. Terima kasih Mama."

8. "Terima kasih mama atas setiap air susu yang mengalir dalam darahku. Tanpa mama, aku tak akan pernah mampu menghirup udara kehidupan, berteman dengan alam, mengarungi nafas dunia bersamamu. Terima kasih karena selalu menyayangiku mama."

9. "Ibu yang sangat mencintaimu mendengar apa yang kamu katakan bahkan memahami apa yang belum engkau katakan."

10. "Aku akan memberikan yang terbaik buat ibu, agar kelak ibu tersenyum bahagia melihat aku memenuhi harapanmu ibu."

11. "Saat semua orang menghina dan menjauhimu karena kekalahanmu, tapi saat itu ibumu tidak pernah menjauh atau pun malu untuk tetap bersamamu."

12. "Hati seorang ibu adalah ruang kelas tempat anaknya belajar." –Henry Ward Beecher

13. "Cinta ibu adalah yang paling menenangkan. Ia tak banyak wujud dan meneduhkan seperti oase di padang panjang nan gersang."

14. "Walau mustahil menjadi ibu yang sempurna, namun seorang ibu pasti berusaha untuk menjadi ibu terbaik bagi anak-anaknya."

15. "Orangtuamu tidak pernah ingin kamu menjadi seperti mereka tapi mereka ingin kamu menjadi lebih baik dari mereka."

16. "Tak ada manusia yang menyayangimu melebihi ibu kamu. Dan dia tetap rela menyayangimu meskipun bukan ia yang paling kamu sayangi."

17. "Menjadi anak yang saleh dan tidak pernah menyakiti hati orang tua itulah hal yang paling diinginkan orang tua kita."

18. "Ketika hati tak menentu, jagalah lidah dari ucapan. Terkadang diam mempunyai peran penting agar tak menyakiti seseorang."

19. "Hidup ini adalah pilihan yang kamu putuskan. Jika kamu tak ingin terlihat bodoh, jangan lakukan hal yang bodoh."

20. "Ibu tiri tidak sejahat yang tergambar di sinetron." –Arumi E

21. "Saat hidupmu bahagia, ibumu tidak pernah memintamu untuk membagi kebahagiaanmu kepadanya, tapi saat kamu terluka ibumu selalu datang untuk menerima bagian dari lukamu."

22. "Selalu mencoba menyemangatkan pagi, bahkan ayah pun selalu tampak bersemangat, walau hidup terasa berat."

23. "Jangan berpikir bahwa tak cukup waktu tuk tunjukkan betapa kamu peduli."

24. "Anakku, jangan bersedih meski tadi Ibu memeluk dirimu sejenak saja, karena yang perlu kamu tahu, HATI IBU memelukmu selamanya."

25. "Kita boleh berharap, tapi tidak bermimpi kosong, cobalah untuk menjadikannya nyata nak, walau tidak sempurna."

26. "Dan cinta ibu itu seperti kehidupan ini, tanpa perlu engkau minta, tanpa perlu engkau, ia pasti datang dengan sendiri."

27. "Jangan terlalu mengharapkan keberuntungan, karena keberuntungan tidak akan datang kepada orang yang tidak mau berusaha."

28. "Jangan takut untuk membuat sebuah kesalahan. Tapi pastikan kamu tidak melakukan kesalahan yang sama dua kali." -Akio Morit

29. "Ibu yang sangat mencintaimu mendengar apa yang kamu katakan bahkan memahami apa yang belum engkau katakan."

30. "Janganlah sampai kita melupakan Tuhan di kala kita senang, maka di waktu sulitmu Tuhan akan mempermudah jalannya."

31. "Seorang ibu adalah dia yang dapat menggantikan semua yang lain tetapi yang tempatnya tidak dapat diambil orang lain." (Cardinal Mermillod)

32. "Tak terhitung banyaknya nyanyian yang engkau alunkan untukku terlelap, karena ucapan terima kasih pun tak cukup membalasnya. Selamat menjadi ibu terhebat di hidupku."

33. "Jika kita tak pernah berdoa untuk orangtua, maka bayangkan saat diri kita menjadi tua."

34. "Aku mencintaimu setiap hari. Dan sekarang, aku akan merindukanmu setiap hari."

35. "Aku menangis tanpa henti ketika ibu pergi, tetapi aku berjanji, aku tidak akan membiarkan air mata merusak senyum yang ibu berikan padaku ketika masih ada."

36. "Aku tidak pernah melihat ada sesuatu sekuat dirimu, aku tidak pernah melihat siapapun setegar dirimu, aku ingin suatu hari aku menjadi seperti dirimu, I Love You Mama."

37. "Aku berterimakasih atas semua yang telah kau ajarkan untukku, dan aku merasa bersyukur bisa memanggilmu 'Ibu'. Aku mencintaimu Ibu."

38. "Jangan pernah mengabaikan keadaan ayah dan ibumu ketika mereka masih ada, karena ketika mereka sudah tidak ada kamu akan merasakan sepinya harimu tanpa mereka."

39. "Rasa ini, menyiksa, susah mengusirnya dan semakin bertambah, ya dialah rindu kepadamu Ibu."

40. "Aku hampir saja menyerah jika tak mendengar kata sedikit rindu darimu."

41. "Cinta orang tua kepada anak adalah cinta yang seharusnya diteladani. Ia banyak memberi tanpa harus meminta balasan."

42. "Orang tua adalah tempat berlindung seorang anak. Jika sang anak sudah tak merasa aman lagi di sana maka kau harus belajar menjadi orang tua lagi."

43. "Sebuah harapan akan menguatkanmu untuk terus bermimpi, maka teruslah berharap sesuatu yang baik."

44. "Keberhasilan itu bukan hanya saat kalian bisa mencapai apa yang kalian inginkan tapi saat kalian bisa melihat senyum orangtua kalian karena keinginan yang bisa kalian capai."

45. "Kedua orangtuamu adalah malaikat yang selalu menyembunyikan sayapnya untuk melindungimu."

46. "Seberat apa pun masalah yang ibu hadapi, tidak ada halangan yang bisa menghentikan kasih ibu pada anaknya."

47. "Kasih sayang seorang ibu tidak ada batasnya."

48. "Hanya seorang ibu yang bisa memahami seperti apa keadaan anak-anaknya."

49. "Orang tua adalah seorang manusia ia bisa juga salah, karenanya ia harus terus menerus berbenah."

50. "Semakin berat masalahmu, semakin kuat dirimu. Dan itulah yang membuat dirimu semakin baik."

51. "Jika dia mencintaimu, dia akan bersabar dengan kekuranganmu, sebagaimana engkau bersabar dengan kekurangannya."

52. "Sepintar apapun kamu ibu tetap akan bilang 'Jangan pernah berhenti mendengarkan nasehat' karena hati akan buta jika kehilangan nasehat."

53. "Pada kehidupan yang fana ini, kau tak perlu mempertahankan sesuatu dengan mati matian kecuali kemanusiaan."

54. "Sesibuk apapun dirimu, jangan pernah melupakan Allah."

55. "Sebuah harapan akan menguatkanmu untuk terus bermimpi, maka teruslah berharap sesuatu yang baik."

56. "Ketika seorang ibu menangis, percayalah, hatinya sudah sangat terluka. Dan percayalah, dia tidak sedikitpun membencimu."

57. "Saat kamu tidak mau menerima pendapat orangtuamu mereka hanya diam dan berdoa yang terbaik untuk mu, tapi saat mereka yang tidak bisa menerima pendapatmu kemarahan yang kamu berikan pada mereka."

58. "Kebahagiaanmu adalah kebahagiaan mama."

59. "Kita hidup memang membutuhkan uang. Tetapi uang bukanlah segalanya dalam hidup."

60. "Mama tahu kamu sakit ketika mama menghukummu, tapi tahukah sakit yang mama rasakan?"

61. "Dunia dan kehidupan berubah dari hari ke hari, dari tahun ke tahun, tetapi cinta dan ingatanmu, tidak akan pernah berlalu."

62. "Oh ibuku, engkaulah wanita yang kucinta selama hidupku. Maafkan anakmu bila ada salah. Pengorbananmu tanpa balas jasa." (Sakha, Ibu)

63. "Saya percaya tentang cinta pada pandangan pertama, ini karena saya sudah mencintai ibu saya sejak saya membuka mata saya."

64. "Siapa lagi yang akan membahagiakan orang tua apabila bukan kita sebagai buah hati-anaknya. Fightt!!"

65. "Ibu izinkan aku memeluk hatimu, agar aku merasakan apa yang engkau rasakan dari sakit yang tak menangis. Bidadari yang menyembunyikan sayapnya itu engkau, ibu."

66. "Mama, tempat yang paling nyaman untuk meminta peluk kedamaian."

67. "Semoga apa yang telah kau berikan padaku akan dibalas dengan balasan terbaik oleh Tuhan. Selamat hari Ibu, bu."

68. "Rindu masakan ibu."

69. "Susah diucapkan, sesak tak diucapkan. Menjadi pilu jika aku tak mengatakannya, Ibu aku rindu."

70. "Pelukan seorang ibu bertahan lama meski dia telah melepaskannya."