Sukses

Aksi Harimau Putih Jalan Keliling Kandang Tanpa Henti karena Stres Ini Bikin Iba

Kesepian dan kandang terlalu sempit buat harimau ini stres

Liputan6.com, Jakarta Kebun binatang merupakan salah satu tempat wisata yang cukup banyak digemari anak-anak. Selain menjadi tempat liburan untuk menonton hewan, kebun binatang juga menjadi tempat belajar mengenal hewan-hewan yang ada di alam liar. 

Namun karena pandemi Corona Covid-19, tentunya kebun binatang ini pun sepi. Alhasil beberapa hewan pun merasa kesepian. Karena kesepian binatang pun bisa bisa stres.

Seperti halnya harimau putih yang berada di kebun binatang Beijing, Tiongkok. Mengutip dari Worldofbuzz, Jumat (24/4/2020) harimau putih ini pun terlihat sangat malang. Ia pun juga berperilaku aneh, yaitu dengan berjalan tanpa henti di dalam kandang.

Karena berjalan terus menerus, jejak kakinya pun sampai membentuk pola lingkaran di dalam kandang. Berikut ulasan harimau bikin jejak lingkaran karena stres yang Liputan6.com lansir dari Worldofbuzz, Jumat (24/4/2020).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Kandang yang sempit membuat harimau ini stres

Bagi hewan yang memang tempat tinggalnya bebas di alam liar, tentunya kandangnya pun harus besar. Melansir dari Worldofbuzz, seekor harimau putih berperilaku aneh dengan berjalan tanpa henti. Selain itu kondisi kebun binatang yang sepi membuat harimau ini kesepian.

3 dari 3 halaman

Fasilitas kebun binatang di Tiongkok memang memprihatinkan

Mengutip dari Worldofbuzz, Dr Sun Quanhui yang merupakan penasihat ilmiah senior di World Animal Protection China mengatakan bahwa kondisi kehidupan hewan di dalam fasilitas hewan Tiongkok menjadi perhatian.

“Di hampir setiap kebun binatang Tiongkok, kami melihatnya di dalam kandang semen atau di belakang jeruji besi, yang sampai batas tertentu dianggap sebagai perlakuan buruk. Beberapa adalah spesies yang secara alami hidup dalam kelompok tetapi mereka sering terisolasi, yang juga menyebabkan mereka sangat tertekan secara psikologis, ”katanya, menyalahkan kurangnya undang-undang Tiongkok untuk mengatasi masalah ini secara memadai.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini