Sukses

7 Chat Alasan Batalkan Pesanan Ojek Online Ini Bikin Ngakak

Alasan membatalkan pesanan ojek online ini terkadang enggak masuk akal.

Liputan6.com, Jakarta Keberadaan ojek online makin ke sini menjadi salah satu kebutuhan penting bagi banyak orang. Moda transportasi yang praktis dan cepat ini pun terkadang menjadi solusi untuk menerjang kemacetan dan mobilitas tinggi dari para pelanggannya.

Tak hanya untuk transportasi, ojek online pun juga dapat menjadi kurir dan mampu membelikan apapun yang dibutuhkan. Maka tidak heran bila pekerjaan ini pun berkembang pesat bagi pengemudi maupun pelanggannya.

Namun terkadang dalam setiap pesanan jasa yang dinanti oleh pengemudinya ini terjadi sesuatu percakapan kocak. Tak hanya candaan antara pengemudi dan penumpang, tetapi juga drama saat membatalkan pesanan. Ternyata saat membatalkan pesanan seringkali baik pengemudi maupun pelanggan memberikan alasan kocak. 

Chat membatalkan pesanan ojek online ini pun awalnya diunggah oleh akun Instagram @dramaojol.id, Rabu (8/1/2020). Hingga sampai saat ini telah menjadi viral dan banjir tanggapan dari netizen. Berikut ini 7 chat kocaknya. 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 8 halaman

1. Alasan batalkan order sungguh epik, seperti kisah cinta zaman dahulu

3 dari 8 halaman

2. Antara ingin ketawa dan kasihan yang datang bersamaan

4 dari 8 halaman

3. Terkadang pelanggan pun memiliki alesan yang sangat kocak untuk membatalkan orderan

5 dari 8 halaman

4. Namun dalam beberapa alasan kocak ini banyak pula pengemudi ojek online yang berusaha keras dalam pekerjaannya

6 dari 8 halaman

5. Alasan batal pun terkadang berhubungan dengan masalah perasaan.

7 dari 8 halaman

6. Kalau sudah sakit hati seperti ini, mungkin pengemudi ojol pun akan menghibur agar tak galau lagi

8 dari 8 halaman

7. Meski sudah meminta untuk membatalkan pesanan, pengemudi ini pun mengucapkan salam yang bikin baper

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini