Sukses

5 Kebiasaan Ini Bisa Menyebabkan Mata Minus, Sering Disepelekan

Jangan lakukan kebiasaan buruk ini lagi agar mata tidak menjadi rusak.

Liputan6.com, Jakarta Banyak faktor penyebab yang bisa merusak atau mengganggu fungsi kesehatan tubuh manusia. Pasalnya, apabila kamu tidak menjaga secara utuh kesehatan bagian-bagian tubuh yang dimiliki, maka tak heran jika suatu saat fungsinya bisa menurun atau berkurang.

Beberapa organ tubuh perlu mendapatkan penjagaan yang ekstra agar bisa menjalankan fungsinya dengan sempurna. Salah satunya adalah mata. Indera penglihatan yang satu ini sangat rentan terhadap gangguan-gangguan yang nantinya bisa merusak fungsinya secara utuh. Salah satunya adalah mata minus atau miopi.

Miopi atau rabun jauh diakibatkan karena berkurangnya kemampuan melihat jarak jauh tapi dapat melihat jarak dekat dengan baik. Ada beberapa faktor penyebab mata minus, salah satunya adalah sering melakukan kebiasaan-kebiasaan buruk.

Ya, ada beberapa kebiasaan buruk namun disepelakan bagi beberapa orang. Padahal kebiasaan ini bisa berakibat munculnya gangguan pada mata. Berikut ini Liputan6.com, Kamis (8/8/2019) telah merangkum dari berbagai sumber beberapa kebiasaan yang bisa menyebabkan mata minus.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 6 halaman

Terlalu Lama Beraktivitas di Dalam Ruangan

Kebanyakan pencahayaan di dalam ruangan lebih gelap daripada pancaran sinar alami yang ada di luar. Kondisi ini kerap membuat mata menjadi lelah. Perlu diketahui bahwa, dengan menghabiskan waktu di luar ruangan bisa mengurangi risiko rabun jauh.

Tetapi, walaupun kegiatan mengharuskan kamu untuk melakukannya di dalam ruangan dalam jangka waktu yang lama, maka usahakan untuk mengatur pencahayaan ruangan sebaik mungkin agar mata kamu tidak rusak.

3 dari 6 halaman

Sering Menggosok Mata

Kebiasaan buruk yang kerap dianggap sepele namun bisa menyebabkan terjadinya mata minus adalah sering menggosok mata. Terlalu sering menggogok mata bisa memicu konjungtivitas alergi dan infeksi mata.

Selain itu, menggosok mata yang terlalu sering dilakukan bisa menimbulkan risiko keratoconus, yaitu terjadinya penipisan dan pembentukan kembali kornea dari bentuk bulat ke kerucut. Hal ini bisa menyebabkan hilangnya penglihatan secara bertahap.

4 dari 6 halaman

Membaca dan Main Gadget Terlalu Sering

Memiliki kebiasaan membaca dan bermain gadget di tempat yang gelap merupakan salah satu penyebab mata menjadi minus. Ditambah lagi dengan menatapnya terlalu dekat, bisa menambah risiko mata menjadi buram dan kemudian menjadi terganggu penglihatannya.

5 dari 6 halaman

Melihat Layar Monitor Terlalu Dekat atau Lama

Penyebab mata minus selanjutnya adalah terlalu sering menatap layar monitor terlalu dekat dalam jangka waktu yang lama. Kebiasaan ini bisa membuat mata bekerja lebih keras lagi. Hal inilah yang menyebabkan mata menjadi lelah dan membuat fungsinya melemah. Apabila kebiasaan buruk ini sering kamu lakukan, tak heran risiko mata menjadi minus snagat mungkin terjadi.

6 dari 6 halaman

Terlalu Sering Begadang

Kebiasaan begadang, selain mengganggu kesehatan tubuh, juga bisa menurunkan fungsi mata secara penuh. Kurang mendapatkan tidur bisa menyebabkan ketegangan dan kelelahan pada mata, yang pada akhirnya nanti dapat memicu mata minus.

Mencukupi istirahat dengan tidur 6 hingga 8 jam per harinya bisa membantu mata pulih kembali dari kelelahan setelah melakukan aktivitas seharian penuh. Selain itu, tidur mendapatkan tidur yang cukup juga bisa membantu menyediakan pelumasan mata secara signifikan sehingga dapat membersihkan akumulasi iritasi.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.