Liputan6.com, Jakarta Selalu berusaha dan bekerja keras adalah sebuah semangat agar mendapat kehidupan yang lebih baik lagi kedepannya. Pekerjaan apapun dilakoni demi memperbaiki kondisi hidup.
Beratnya melakukan pekerjaan di bawah teriknya matahari tetap dilawan seperti yang dilakukan oleh para pekerja bangunan. Pekerja bangunan bekerja selalu dibawah terik matahari, dengan alat berat, pasir, dan batu.
Advertisement
Baca Juga
Terkadang pekerjaannya pun dikejar waktu, apalagi kalau cuaca sedang tidak baik atau sampai turun hujan, tentu akan membuat pekerjaan semakin panjang.
Dalam setiap harinya, pekerja bangunan juga memiliki jam istrirahat, terkadang jam istirahat ini digunakan untuk makan, minum dan beristirahat untuk mengisi tenaga.
Ketika kecapekan, mereka cenderung tak memilih tempat untuk beristirahat. Area kerja yang kondisinya berantakan bisa mereka manfaatkan jadi tempat tidur. Seperti dalam potret berikut ini.
Berikut potret kerasnya kehidupan pekerja bangunan yang Liputan6.com kutip dari Facebook Tarzanx Elimin Camry, Rabu (10/7/2019).
* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Gulungan kawat besi jadi tempat tidur 'nyaman'.
Advertisement
Tong besar dijadikan sebuah tempat tidur 'mewah' dengan diberi penangkal nyamuk.
Berteduh dari sinar matahari sambil mencoba untuk tertidur sejenak di bawah saluran air.
Advertisement
Masih komplit dengan sepatu bot dan helm, pekerja ini tidur di tempat menuangkan semen.
Tidak harus kasur dan selimut, tidur dipelukan terpal bisa nyenyak karena kelelahan.
Advertisement
Terlalu capek, tidur di lokasi proyek dan papan jadi alas.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.