Terlilit Utang, Supermodel Mantan Leonardo DiCaprio Ini Kini Hidup Susah

Liputan6.com, Jakarta Siapa yang tak kenal model cantik brand papan atas Victoria’s Secret, Erin Heatherton? Erin memulai debutnya sebagai model untuk Victoria's Secret dengan menjadi model fashion show pada 2008. Dia kemudian keluar pada 2013. Alasannya hengkang Erin karena brand asal Amerika Serikat itu mempermasalahkan berat badannya.

Nama Erin Heatherton, juga menjadi sorotan lantaran menjadi kekasih Leonardo DiCaprio pada tahun 2012 silam.

Baru-baru ini nama mantan supermodel Victoria’s Secret ini menjadi sorotan publik. Supermodel Erin Heatherton belum lama ini menyatakan dirinya bangkrut. Wanita 30 tahun ini dilaporkan terlilit utang hingga USD 500 ribu atau sekitar Rp 7,1 miliar.

Seperti yang Liputan6.com lansir dari Fox News, Rabu (1/5/2019) mantan kekasih aktor Leonardo DiCaprio itu mengklaim hanya mendapat penghasilan USD 1,089 atau Rp 15,4 jutaan per bulan dan tambahan USD 221 kurang lebih Rp 3,1 Juta dari keluarga dan teman-temannya.

2 dari 3 halaman

Terlilit Utang hingga Bangkrut

Dokumen pengadilan yang diperoleh The Blast mengungkapkan bahwa supermodel dengan nama asli Erin Bubley tercatat hanya memiliki aset sebersar Rp 92 juta dan hanya memperoleh penghasilan sebesar kurang lebih Rp 40 juta selama tahun ini. Sampai April 2019 ini, Erin mengatakan ia hanya menghasilkan uang USD 2,820 dan sisa saldo di rekeningnya hanya USD 919 (Rp 13 juta). Sementara biaya hidup model asal Amerika Serikat ini menghabiskan USD 1000 (Rp 14,2 juta) per bulan.

Erin dilaporkan memiliki banyak utang kartu kredit, dari tiga kartu kredit yang dibuatnya sejak 2010. Utang kartu kredit Erin sampai saat ini telah mencapai Rp 3 miliaran. Selain utang kartu kredit, Erin juga berutang sebesar USD 100 ribu atau setara kurang lebih Rp 1,4 miliar pada rekan bisnisnya Clare Byrne, yang pada 2017 menuntut ganti rugi sebesar USD 10 juta atau sekitar Rp 142 miliar.

Erin dan Clare dikabarkan bekerjasama untuk meluncurkan brand sportswear bersama. Namun koleksi bernama RetroActive tersebut tidak pernah menyentuh pasar setelah Erin mengabaikan proyek tersebut tanpa alasan yang jelas. Tak sampai disitu Erin juga terlilit utang pajak yang belum ia bayarkan sebesar USD 41 ribu (Rp 583 juta). Pada 2018, Erin menjual apartemennya di Manhattan seharga USD 2,68 juta atau sekitar Rp 38 miliar. Diketahui hasil penjualan apartemen digunakan untuk membayar utang-utangnya.

3 dari 3 halaman

Sempat Depresi Saat di Victoria’s Secret

Erin Heatherton menjadi model Victoria's Secret selama lima tahun. Ia memutuskan hengkang karena tertekan diminta menurunkan berat badan. Padahal, Erin sudah menjaga dietnya dengan makan sehat dan berolahraga dua kali sehari. Erin menceritakan awalnya dia berusaha memenuhi permintaan pihak Victoria's Secret tersebut. Namun ternyata penurunan berat badan yang dicapainya belum sesuai harapan brand tersebut.

"Aku sangat depresi karena aku sudah bekerja sangat keras dan aku merasa tubuhku melakukan penolakan. Dan aku pernah sampai pada poin di mana satu malam aku pulang setelah berolahraga dan aku melihat makanan kemudian berpikir mungkin aku sebaiknya tidak makan saja," tuturnya.

Erin merasa apa yang dilakukannya itu tidak benar. Oleh karena itulah kini dia berusaha mengkampanyekan hal yang lebih positif pada sesama wanita. Dia pun memutuskan untuk mengungkapkan 'penderitaannya' sebagai model Victoria's Secret agar semua orang bisa memahami bahwa tidak mudah untuk menjadi model.

"Kalau aku tidak bicara, aku menyembunyikan informasi yang bisa membantu wanita. Sangat menyakitkan untuk menyimpannya sendiri. Oleh karena itu aku tidak mau menyembunyikan lagi," pungkasnya.