Sukses

Manfaat Rumput Laut yang Kaya Nutrisi, Cocok Untuk Penderita Diabetes

Rumput laut ternyata bisa meringankan diabetes.

Liputan6.com, Jakarta Rumput laut merupakan sayuran laut yang tumbuh di laut atau di dekat perairan air asin. Rumput laut adalah sumber makanan untuk kehidupan laut. Tumbuhan ini hadir dalam beragam warna dari merah, hijau, coklat atau hitam. Manfaat rumput laut rupanya tak hanya dinikmati oleh kehidupan di laut, melainkan juga dapat dirasakan oleh manusia.

Rumput laut tumbuh di sepanjang garis pantai berbatu di seluruh dunia, tetapi paling sering dimakan di negara-negara Asia seperti Jepang, Korea dan Cina. Jenis rumput laut dapat meliputi nori, kelp, wakame, kombu, dulse atau ganggang biru-hijau, seperti spirulina dan chlorella.

Ada beberapa jenis, dan umumnya mengandung banyak mineral menyehatkan. Variasi yang dilimiki rumput laut dapat memudahkan Anda untuk memasukkan rumput laut ke dalam resep yang berbeda. Menambahkan rumput laut ke dalam makanan dapat membantu meningkatkan fungsi tiroid, kesehatan pencernaan, dan penurunan berat badan.

Berikut manfaat rumput laut bagi kesehatan yang berhasil Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber Kamis(18/4/2019):

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 7 halaman

Kaya nutrisi

Manfaat rumput laut yang utama adalah sebagai bahan makanan tinggi nutrisi. Setiap jenis rumput laut mungkin mengandung nutrisi dan mineral yang sedikit berbeda. Namun, secara umum, konsumsi ganggang laut adalah cara sederhana untuk meningkatkan asupan vitamin dan mineral tanpa menambah banyak kalori.

Sebagai sebuah studi dalam catatan Obat Kelautan, manfaat rumput laut umumnya merupakan persediaan yang baik untuk protein, karbohidrat, serat, mineral,dan asam lemak tak jenuh ganda.

Sebuah studi dalam Journal of Applied Phycology menunjukkan bahwa berbagai jenis rumput laut mengandung nutrisi bermanfaat, termasuk vitamin C, vitamin B, vitamin A, vitamin E, besi,dan yodium. Rumput laut juga mengandung antioksidan, yang dapat melindungi tubuh dari stres oksidatif dan mengurangi peradangan pada tingkat sel.

Bahkan, tampak bahwa rumput laut hijau dan ungu kering mengandung sejumlah besar vitamin B12. Satu studi menemukan 2,4 mcg atau 100% RDI vitamin B12 didapat hanya dalam 4 gram rumput laut nori.

3 dari 7 halaman

Membantu fungsi tiroid

Kelenjar tiroid mengontrol dan melepaskan hormon untuk produksi energi, pertumbuhan, dan perbaikan sel. Tiroid membutuhkan yodium agar berfungsi dengan benar. Tiroid bergantung pada yodium untuk menghasilkan hormon. Tanpa yodium yang cukup, Anda mungkin mulai mengalami gejala seperti perubahan berat badan, kelelahan atau pembengkakan leher.

Kekurangan yodium adalah salah satu penyebab hipotiroidisme (tiroid yang kurang aktif). Ini dapat menyebabkan perkembangan gondok, pembesaran kelenjar tiroid. Hipertiroid terjadi ketika kelenjar tiroid terlalu aktif dan menghasilkan hormon dalam jumlah berlebihan.

Asupan makanan yang direkomendasikan untuk yodium adalah 150 mcg per hari. Kandungan yodium sehat juga dapat ditemui pada manfaat rumput laut. Rumput laut memiliki kemampuan unik untuk menyerap yodium dalam jumlah terkonsentrasi dari laut.

Menurut sebuah penelitian di Journal of Food and Drug Analysis, kombu adalah sumber yodium terkaya, diikuti oleh wakame dan nori. Bubuk rumput laut juga merupakan sumber yang signifikan. Jenis rumput laut dan lokasi penanamannya dapat mengubah kandungan yodium.

Rumput laut juga mengandung asam amino yang disebut tirosin, yang digunakan bersama yodium untuk membuat dua hormon kunci yang membantu kelenjar tiroid melakukan tugasnya dengan baik.

Di bawah ini adalah kandungan yodium rata-rata dari tiga rumput laut kering yang berbeda:

- Nori: 37 mcg per gram (25% dari asupan makanan yang direkomendasikan)

- Wakame: 139 mcg per gram (93% dari asupan makanan yang direkomendasikan)

- Kombu: 2523 mcg per gram (1,682% dari asupan makanan yang direkomendasikan)

Rumput laut adalah salah satu sumber terbaik yodium. Hanya satu sendok teh (3,5 gram) rumput laut kering dapat mengandung 59 kali asupan makanan yang direkomendasikan.

4 dari 7 halaman

Meringankan Diabetes

Makanan kaya serat bisa membantu merigankan diabetes. Ini karena jumlah serat yang tinggi membantu mengatur kadar glukosa darah dan kadar insulin. Menambahkan rumput laut ke dalam makanan dapat membantu meningkatkan asupan serat seseorang tanpa peningkatan kalori yang besar.

Senyawa dalam rumput laut juga dapat mengurangi faktor risiko diabetes, seperti peradangan, kadar lemak tinggi, dan sensitivitas insulin. Pada tahun 2040, 642 juta orang di seluruh dunia diperkirakan menderita diabetes tipe 1 atau tipe 2.

Menariknya, rumput laut telah menjadi fokus penelitian untuk cara-cara baru untuk mendukung orang-orang yang berisiko diabetes. Sebuah studi delapan minggu pada 60 orang Jepang mengungkapkan bahwa fucoxanthin, suatu zat dalam rumput laut coklat, dapat membantu meningkatkan kontrol gula darah.

Peserta diminya untuk mengonsumsi minyak rumput laut lokal sebesar 0 mg, 1 mg atau 2 mg fucoxanthin. Studi ini menemukan bahwa mereka yang mengonsumsi 2 mg fucoxanthin memiliki peningkatan kadar gula darah, dibandingkan dengan kelompok yang menerima 0 mg.

Studi ini juga mencatat peningkatan tambahan kadar gula darah pada mereka yang memiliki kecenderungan genetik terhadap resistensi insulin, yang biasanya menyertai diabetes tipe 2. Terlebih lagi, zat lain dalam rumput laut yang disebut alginat mencegah lonjakan gula darah pada hewan setelah mereka diberi makan makanan tinggi gula.

Diperkirakan bahwa alginat dapat mengurangi penyerapan gula ke dalam aliran darah. Beberapa penelitian hewan lainnya telah melaporkan peningkatan kontrol gula darah ketika ekstrak rumput laut ditambahkan ke makanan.

5 dari 7 halaman

Mendukung kesehatan usus

Bakteri di usus memainkan peran penting dalam memecah makanan dan mendukung pencernaan dan kesehatan secara keseluruhan. Alga bisa menjadi makanan yang ideal untuk usus.

Penulis sebuah studi dalam Journal of Applied Phycology melaporkan bahwa ganggang cenderung mengandung jumlah serat yang tinggi, yang dapat membentuk 23-64 persen dari berat kering ganggang.

Serat ini dapat membantu memberi makan bakteri usus. Bakteri usus memecah serat menjadi senyawa yang meningkatkan kesehatan usus dan kesehatan sistem kekebalan tubuh.

Menambahkan ganggang ke dalam makanan mungkin merupakan cara sederhana untuk memberi tubuh banyak serat prebiotik yang sehat bagi usus, yang pada perannya dapat membantu mengatasi masalah seperti sembelit atau diare.

6 dari 7 halaman

Menurunkan berat badan

Manfaat rumput laut selanjutnya adalah membantu menurunkan berat badan dengan mengurangi rasa lapar. Serat dalam rumput laut dapat bermanfaat bagi orang yang mencoba menurunkan berat badan.

Serat membantu seseorang merasa kenyang, tetapi mengandung sangat sedikit atau bahkan tidak ada kalori. Menurut penelitian di Marine Drugs, sejumlah besar serat makanan menunda pengosongan perut. Akibatnya, perut mungkin tidak mengirim sinyal kelaparan ke otak untuk waktu yang lebih lama, yang dapat membantu mencegah makan berlebihan.

7 dari 7 halaman

Melindungi jantung

Manfaat rumput laut yang terakhir berkaitan dengan fungsi jantung. Seperti yang dicatat dalam penelitian yang sama, makanan berserat tinggi seperti alga juga dapat mengurangi kadar kolesterol dalam darah.

Serat larut ini mengikat asam empedu atau garam dalam tubuh. Tubuh kemudian menggunakan kolesterol untuk menggantikan unsur-unsur ini, yang dapat mengakibatkan penurunan total kolesterol hingga 18 persen.

Banyak jenis ganggang juga memiliki kadar antioksidan yang tinggi, yang juga dapat mendukung kesehatan jantung seiring berjalannya waktu. Penyakit jantung juga bisa disebabkan oleh pembekuan darah yang berlebihan. Rumput laut mengandung karbohidrat yang disebut fucans, yang dapat membantu mencegah pembekuan darah.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini