Sukses

Sisi Humor Ratu Elizabeth II, Menolak Disebut Tua oleh PM Kanada Justin Trudeau

Momen menggelitik terjadi saat Ratu Elizabeth II bertemu PM Kanada Justin Trudeau

Liputan6.com, London - Kepergian Ratu Elizabeth II menjadi momentum yang menyorot perhatian dunia selama dua pekan terakhir. Tak hanya anggota Kerajaan Inggris yang berduka, melainkan jutaan orang ikut merasa kehilangan.

Hal tersebut pun menjadi wajar terjadi, mengingat Ratu Elizabeth merupakan sosok yang banyak dikagumi dan disukai oleh masyarakat. Sebagai seorang anggota kerajaan, banyak orang berpikir bahwa Ratu Elizabeth II mungkin adalah orang yang serius.

Namun nyatanya, wanita yang disapa Gan Gan oleh anak-anak Pangeran William dan Kate Middleton ini berkali-kali tertangkap tingkah lucunya. Salah satunya terekam saat Ratu Elizabeth II menghadiri acara KTT Persemakmuran di Malta, Eropa.

Ratu Elizabeth II menjadi tuan rumah pada momentum makan malam penting tersebut. Acara yang berlangsung pada Jumat, 27 November 2015 itu salah satunya mengundang Perdana Menteri (PM) Kanada, Justin Trudeau.

Usia Ratu Elizabeth II yang kala itu hampir 90 tahun tak menepis kemampuannya untuk mengeluarkan celetukan lucu di tengah-tengah tamu. Justin Trudeau menyebutkan bahwa dirinya adalah PM ke 12 Kanada.

Dahulu ketika pertama kali Justin Trudeau bertemu dengan Ratu Elizabeth II, usianya masih belia. Kala itu ayahnya masih menjabat sebagai PM Kanada ke-4.

Maksud hati ingin memuji Ratu Elizabeth II yang berusia panjang dan tak kenal lelah, Justin Trudeau justru dibalas dengan jawaban sarkasme.

"Terima kasih, Tuan Perdana Menteri Kanada, karena telah membuat saya merasa sangat tua," ujar Ratu Elizabeth II merespons Justin Trudeau mengutip Strait Times, Kamis, 22 September 2022.

Alhasil, jawaban Ratu Elizabeth II tersebut membuat tawa di antara para tamu yang berkumpul pecah lantaran tak ada yang berekspektasi atas respons itu.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Pemakaman Ratu Elizabeth II

Seperti diketahui, mendiang Ratu Elizabeth II telah dimakamkan pada 19 September 2022. Sejak kepergiannya, banyak fakta-fakta menarik yang akhirnya terungkap dari ratu yang menjabat Kerajaan Inggris selama lebih dari 70 tahun.

Salah satu adalah persiapan pemakaman Ratu Elizabeth II. Anda mungkin jadi salah satu yang bertanya-tanya mengapa proses pemakaman tersebut bisa berjalan begitu tertata dan siap.

Jawabannya adalah karena pemakaman Ratu Elizabeth II telah dipersiapkan selama 20 tahun.

Edward Fitzalan-Howard, yang memegang gelar sebagai Duke of Norfolk ke 18 telah mempersiapkan pemakaman Ratu Elizabeth II selama 20 tahun terakhir.

Selain menjadi adipati, Edward Fitzalan-Howard adalah panglima tertinggi di Inggris. Alhasil, dia memegang tugas untuk merencanakan pembukaan parlemen negara bagian, pemakaman kenegaraan kerajaan, dan penobatan raja baru.

"Saya bertekad untuk tidak membebankan biaya sepeser pun kepada negara atas pekerjaan saya sebagai earl marshal," ujar Edward kepada The Times mengutip Insider.

3 dari 4 halaman

Fakta Soal Peti Mati Ratu Elizabeth II

Tak berhenti di sana, fakta menarik lainnya juga terdapat pada peti mati Ratu Elizabeth II. Terdapat beberapa barang simbolis yang berada di atas peti matinya.

Selain bendera, terdapat pula Mahkota Negara Kekaisaran, Tongkat Kerajaan, dan Sovereign's Orb (bola). Mahkota tersebut secara khusus dibuat untuk ayah Ratu Elizabeth II. Sedangkan tongkat kerajaan mewakili kekuatan raja di dunia, dan Orb mewakili kekuatannya di dunia Kristen.

Saat prosesi, peti mati Ratu Elizabeth II diangkut dengan Kereta Senjata Negara Angkatan Laut Kerajaan dari Westminster Hall ke Westminster Abbey untuk upacara pemakaman kenegaraan.

Kereta tersebut ditarik oleh 142 pelaut, yang telah digunakan untuk pemakaman raja-raja lainnya termasuk ayah mendiang Ratu Elizabeth II.

Sebelumnya, peti mati Raja Edward VII, Raja George V, dan Raja George VI semuanya pernah dibawa dengan kereta tersebut. Di atas peti mati Ratu Elizabeth II, terdapat pula karangan bunga dengan pesan khusus dari Raja Charles III.

Kartu itu bertuliskan 'Dalam kenangan penuh kasih dan pengabdian, Charles R.'

4 dari 4 halaman

Ratu Elizabeth II Ikut Desain Mobil Jenazah

Bila Anda salah satu yang menyaksikan prosesi pemakaman Ratu Elizabeth II, Anda mungkin sudah tak asing dengan mobil jenazah yang digunakan untuk mengangkut peti mati Ratu Elizabeth II.

Sebelum kematiannya, Ratu Elizabeth II ternyata ikut menyetujui desain State Hearse yang akan membawa peti matinya. Ini dirancang oleh Royal Household dan Jaguar Land Rover khusus untuk membawa peti mati miliknya.

Finishing pada mobil jenazah adalah Royal Claret, yang memiliki warna yang sama dengan kendaraan kerajaan dan negara lainnya. Kendaraan itu juga dihiasi dengan sandi kerajaan pribadi Ratu Elizabeth II.

Hal lain yang menarik perhatian ikut terlihat saat corgi kesayangan Ratu Elizabeth II ikut menunggu prosesi pemakaman di Kastil Windsor.

Dari banyaknya foto-foto yang beredar, terlihat dua corgi kesayangan Ratu Elizabeth II, Muick dan Sandy yang menunggu di luar kastil ketika mobil jenazah tiba.

Salah satu kuda favorit Ratu, Emma, juga menunggu di luar kastil bersama pelatih Terry Pendry, yang sering berkuda bersama Ratu.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.