Sukses

Peringatan Konten!!

Artikel ini tidak disarankan untuk Anda yang masih berusia di bawah

18 Tahun

Verifikasi UmurStop di Sini

Ingin Tingkatkan Frekuensi Seks? Pakar Bagi Tips Cara Memberi Tahu Pasangan

Frekuensi seks kerap jadi masalah dalam hubungan. Sehingga penting untuk membicarakan itu dengan lebih baik demi hubungan yang sehat.

Liputan6.com, Jakarta Kehidupan seksual bukanlah suatu hal yang dapat berkembang dengan sendirinya diantara Anda dan pasangan. Perlu proses yang panjang dan bahkan rumit untuk mencari apa yang paling nyaman serta disukai bagi keduanya.

Misalnya, dalam hal gairah seks, sangat normal dan umum untuk memiliki tingkat keinginan yang berbeda dengan pasangan. Terlebih menurut pakar seks dan hubungan, Dr Jessica O'Reilly, frekuensi seks memang kerap menjadi masalah para pasangan.

"Frekuensi seks adalah masalah dalam setiap hubungan karena beberapa alasan. Jadi jika Anda menginginkan hubungan yang bahagia, langgeng, dan kompatibel, Anda dan pasangan harus membicarakan itu," ujar Jessica dikutip Elite Daily pada Jumat, (8/7/2022).

Lebih lanjut Jessica menjelaskan, Anda pun tidak dapat mengharapkan agar pasangan memiliki keinginan yang sama dengan Anda dalam hal seks. Mengingat biasanya perbedaan memang akan muncul.

"Itu seperti meminta mereka untuk menginginkan makanan yang sama dalam jumlah yang sama pada waktu yang sama setiap hari dengan Anda. Sehingga normal untuk memiliki keinginan yang berbeda," kata Jessica.

Seks bukanlah sesuatu yang dapat terjadi begitu saja. Aktivitas tersebut membutuhkan banyak komunikasi untuk menemukan yang terbaik. Penting pula untuk mengingat bahwa tidak bijak meminta pasangan untuk selalu memenuhi seluruh kebutuhan seks Anda.

Lalu, bagaimanakah cara memberi tahu pasangan bila Anda menginginkan hubungan intim yang lebih banyak? Berikut diantaranya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Mulailah dengan Hal yang Positif

Jessica menyarankan untuk memulai percakapan tersebut dengan apa yang pasangan lakukan dan Anda sukai. Entah itu terkait dengan teknik khusus yang biasa dilakukan atau bagaimana kebiasaan saat memulai seks.

"Pasangan mungkin akan sangat menghargai Anda jika ia mengetahui hal-hal yang dilakukannya membuat Anda senang. Anda dapat melanjutkan langkah ini dengan menanyakan apa yang ia sukai juga saat berhubungan seks," kata Jessica.

Sampaikan dengan Rileks

Pembawa acara podcast Sex Talk With My Mom, KarenLee Poter mengungkapkan bahwa setiap orang menikmati saat merasa diinginkan. Jadi, daripada hanya menanyakan langsung soal peningkatan frekuensi seks, ada baiknya untuk mulai itu dengan lebih rileks.

"Komunikasi itu seperti pelumasan. Mulailah itu dengan bagaimana perasaan Anda. Jadilah kreatif untuk mengekspresikan hal tersebut. Misalnya, berbisik di telinga mereka, mengirim pesan yang menggoda, dan lain-lain," ujar Cam Poter, co-host dalam podcast Sex Talk With My Mom.

3 dari 4 halaman

Ajukan Lebih Banyak Pertanyaan

Lebih lanjut Jessica menjelaskan, setelah Anda berbicara tentang apa yang berjalan dengan baik, tambahkanlah pertanyaan terbuka ke dalam percakapan.

"Dengan memusatkan apa yang mereka inginkan, dan mempelajari preferensi mereka, Anda juga dapat mengarahkan percakapan ke arah pembicaraan tentang apa yang Anda inginkan. Ini membantu memudahkan Anda berdua dalam percakapan, dan tidak akan terdengar seperti kritik atau tuntutan," ujar Jessica.

Usahakan Tidak Mengeluh

Sangat penting untuk tetap berpikiran terbuka selama percakapan ini. Mengingat mungkin saja pasangan juga menginginkan frekuensi seks yang lebih banyak dan tidak tahu bahwa ini adalah sesuatu yang Anda pikirkan.

Terlebih banyak faktor yang dapat mempengaruhi gairah seks seseorang. Sehingga usahakanlah untuk tidak mengeluh terkait hal tersebut dan tetap mengomunikasikan itu dengan baik.

4 dari 4 halaman

Jangan Bandingkan Kehidupan Seks Orang Lain

Saat berbicara tentang kehidupan seks Anda, seperti halnya aspek hubungan apapun, penting untuk menjaga diskusi terbatas hanya pada Anda dan pasangan.

“Jangan membandingkan kehidupan seks Anda dengan orang lain. Kebanyakan orang hanya berasumsi orang lain pasti melakukan lebih banyak seks daripada mereka. Tapi tidak ada yang harus memberitahu Anda bagaimana atau apa yang harus dilakukan dengan hidup Anda, termasuk soal frekuensi seks,” ujar konselor hubungan dan seksolog klinis, Dr Martha Tara Lee.

Lakukan Percakapan dengan Rutin

Jessica merekomendasikan untuk sering membicarakan topik seks dengan pasangan, karena keinginan dan batasan pribadi setiap orang akan berfluktuasi seiring waktu.

"Kompatibilitas bukanlah sesuatu yang Anda temukan. Ini adalah sesuatu yang Anda kembangkan, dan Anda dapat membuat segalanya bekerja bahkan jika Anda mengalami tingkat gairah seks yang berbeda," ujarnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.