Sukses

Pastikan Presidensi G20 Lancar, Indonesia Pantau Ketat Negara Terkonfirmasi Omicron

Indonesia memantau ketat negara-negara terkonfirmasi varian Omicron.

Liputan6.com, Jakarta Demi mendukung kelancaran Presidensi G20, Indonesia sebagai tuan rumah memantau ketat negara-negara yang terkonfirmasi varian Omicron. Pemerintah juga memastikan para delegasi yang mulai berdatangan ditangani sesuai aturan protokol kesehatan perjalanan luar negeri.

Menteri Komunikasi dan Informatika RI Johnny G. Plate mengatakan, negara-negara yang terkonfirmasi varian Omicron berada dalam monitoring yang ketat oleh Pemerintah. Kementerian Kesehatan mencatat, hingga saat ini ada 45 negara yang melaporkan Omicron.

“Karena tahun depan kita juga akan melaksanakan (banyak acara) G20, sehingga semua protokol pencegahan harus dilakukan dengan baik,” ujar Plate melalui pernyataan tertulis yang diterima Health Liputan6.com pada Selasa, 7 Desember 2021 malam.

Momentum penanganan COVID-19 yang terkendali diharapkan Presidensi G20 2022 berjalan lancar dan pemulihan yang saat ini sudah bertumbuh lebih baik. Pemerintah jua tetap melakukan pengetatan di pintu masuk negara.

“Bagi yang masuk ke Indonesia akan dikenakan karantina selama 10 hari. Tentunya, agar kita bisa mengendalikan agar jangan sampai Omicron masuk Indonesia,” lanjut Plate.

 

** #IngatPesanIbu 

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

#sudahdivaksintetap3m #vaksinmelindungikitasemua

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Walau Omicron Relatif Ringan, Kita Tak Boleh Lengah

Johnny G. Plate menambahkan, dari hasil telaah dan informasi yang diperoleh, gejala COVID-19 yang ditimbulkan varian Omicron terpantau relatif lebih ringan. Meskipun begitu, ia menegaskan bahwa masyarakat tidak boleh lengah.

"Terlebih lagi varian Omicron kan statusnya Variant of Concern (VoC), yang dinilai lebih menular pada anak-anak usia remaja. Jadi, remaja juga harus berhati-hati, jangan sampai menjadi Orang Tanpa Gejala (OTG) yang justru menyebarkan virus Omicron," tambahnya.

Masyarakat pun perlu tetap mematuhi protokol kesehatan dan segera vaksinasi.

"Sekali lagi, meski Omicron relatif lebih ringan, namun disiplin protokol kesehatan harus tetap diperkuat. Segera vaksinasi bagi yang belum divaksin," pesan Menkominfo Plate.

3 dari 3 halaman

Infografis Indonesia Terima Tongkat Estafet Presidensi G20

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.