Sukses

Antisipasi Gelombang 3 COVID-19 dengan Ikut Vaksinasi

Vaksinasi COVID-19 menekan risiko terjadinya gelombang 3 pandemi Virus Corona di Indonesia

Liputan6.com, Jakarta - Indonesia masih dihantui gelombang ke-3 meski saat ini situasi penanganan COVID-19 di tanah air menunjukkan tren perbaikan.

Masyarakat pun diharapkan tetap waspada, tetap mematuhi protokol kesehatan COVID-19 dengan memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, dan segera vaksinasi.

"Tetap disiplin protokol kesehatan dan percepat vaksinasi untuk mengantisipasi gelombang ke-3 COVID-19," ujar Menteri Komunikasi dan Informatika, Johnny G. Plate dikutip dari keterangan resmi yang diterima Health Liputan6.com pada Selasa, 28 September 2021.

Johnny menjelaskan bahwa hasil evaluasi PPKM selama sepekan terakhir hingga 26 September 2021 menunjukkan perbaikan. Sebagai contoh, di Jawa dan Bali, terdapat tiga kabupaten/kota yang dapat turun dari level 3 ke 2, dan 1 kota. Salah satunya adalah kota Blitar yang mengalami penurunan level PPKM karena cakupan vaksinasi mencapai 92 persen dan tingkat kasus COVID-19 terus membaik.

Adapun dari 10 kabupaten/kota di luar Jawa dan Bali yang menerapkan PPKM level 4, terdapat dua kabupaten/kota yang dapat turun ke level 2, yaitu Banjarmasin dan Kutai Kartanegara.

Selain itu terdapat tujuh kabupaten/kota ke level 3. Tercatat hanya ada 1 kabupaten/kota yang masih di level 4, yaitu Kabupaten Bangka.

"Update status resmi level PPKM di tiap daerah tetap disampaikan 4 Oktober 2021, sesuai skenario awalnya. Dan, update status PPKM disampaikan per dua pekan, evaluasinya tetap per pekan," kata Johnny.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Angka Harian Kasus COVID-19 di Indonesia

Menkominfo menambahkan bahwa angka kasus harian nasional COVID-19 kini berada di angka 1.760 kasus atau turun 96 persen dari puncaknya pada 15 Juli 2021 yang mencapai 56.757 kasus.

Saat ini, jumlah kasusaktif nasional adalah 42.769 kasus, atau turun 92,6 persen dari puncaknya pada 24 Juli 2021 sebanyak 574.135 kasus aktif.

"Positivity rate nasional tujuh hari terakhir berada di bawah satu persen dengan jumlah rata-rata orang yang di-testing mencapai 170 ribu hari," ujarnya.

Johnny, menegaskan, masih ada waktu bagi seluruh daerah untuk memacu penanganan COVID-19 di daerah masing-masing. Pemerintah meminta semua daerah dapat memaksimalkan seluruh instrumen yang ada untuk mengoptimalkan penanganan COVID-19 agar level PPKM di daerah masing-masing dapat diturunkan.

"Selain itu, kuncinya tetap diperkuat vaksinasi dengan target nasional 2,3 – 2,5 juta suntikan perhari dan disiplin menerapkan protokol kesehatan," Johnny menekankan.

3 dari 3 halaman

Infografis Tahapan Pendaftaran Vaksinasi Covid-19 untuk Lansia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.