Sukses

Kematian COVID-19 di Singapura Tambah 2 Kasus, Dua-Duanya Belum Vaksinasi

Dua lansia di Singapura yang meninggal akibat COVID-19 belum vaksinasi COVID-19

Liputan6.com, Singapura - Singapura pada Minggu siang, 26 September 2021, melaporkan kasus baru COVID-19 sebanyak 1.939 jiwa. Selama enam hari berturut-turut, lebih dari 1.000 orang terkonfirmasi tertular virus Corona setiap harinya.

Kasus COVID-19 yang dilaporkan pada hari Minggu tersebut 300 lebih banyak dari hari Jumat, 24 September 2021, sebanyak 1.650 jiwa.

Dari kasus baru COVID-19 yang dilaporkan, sebanyak 1.934 adalah infeksi lokal yang terdiri dari 1.536 kasus komunitas dan 398 warga asrama. Di antara kasus lokal yang dilaporkan, 417 di antaranya berusia di atas 60.

Sementara lima kasus yang tersisa, menurut Kementerian Kesehatan Singapura berdasarkan keterangan resmi yang diterima Channel News Asia pada Minggu malam, merupakan kasus impor.

Pada hari yang sama, dilaporkan adanya dua kasus baru kematian akibat COVID-19 di Singapura. Sehingga total kematian yang disebabkan virus Corona menjadi 78.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Kasus Kematian COVID-19 di Singapura

Kematian pertama yang dilaporkan pada hari Minggu adalah seorang wanita Singapura berumur 97 tahun yang dites positif terinfeksi COVID-19 pada 18 September 2021. Dia yang disebut sebagai kasus 82.792 meninggal karena komplikasi penyakit hiperlipidemia pada Sabtu, 25 September 2021.

Wanita 97 tahun tersebut, kata Kemenkes Singapura, tidak divaksinasi COVID-19.

Kematian kedua adalah seorang wanita Singapura berumur 69 tahun yang dinyatakan positif terinfeksi COVID-19 pada Jumat. Dia meninggal karena komplikasi penyakit hipertensi pada hari yang sama.

Dikenal sebagai Kasus 87418, dia juga tidak divaksinasi COVID-19.

Hingga Minggu, Singapura telah melaporkan total 87.892 kasus COVID-19 sejak awal pandemi.

3 dari 3 halaman

Infografis Vaksinasi Covid-19 Lampaui Target, Jakarta Sudah Aman?

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.