7 Cara Santap Makanan Sehat dengan Anggaran Terbatas

Liputan6.com, Jakarta - Selama ini makanan sehat identik dengan barang mahal. Hanya orang berduit saja yang bisa mendapatkannya. Padahal, banyak cara bisa dilakukan agar bisa menyantap makanan sehat walaupun anggaran terbatas.

Fakta bahwa akses ke makanan sehat menjadi kendala bagi banyak keluarga berpenghasilan rendah ditemukan Guru sekaligus Penulis Meditasi dan Kebugaran yang berbasis di Seattle, Heather Adams.

Hal serupa juga ditemukan di dalam sebuah studi USDA yang dirilis pada Juni 2021. Disebut bahwa 88 persen individu yang berpartisipasi ke dalam Program Bantuan Nutrisi Tambahan (SNAP) mengalami kesulitan mengakses diet sehat.

Alasan paling umum dilaporkan 62 persen peserta adalah biaya makanan sehat. Sementara akses yang lebih besar ke makanan bergizi untuk semua orang adalah tujuannya.

Namun, sekarang tidak perlu khawatir lagi. Berikut cara mendapatkan makan sehat dengan anggaran terbatas seperti dikutip dari situs Health pada Jumat, 20 Agustus 2021.

Meningkatnya kasus Covid-19, membuat Kementerian Sosial menambah produksi makanan di dapur umum di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta Selatan. Sebanyak 20 makanan disiapkan bagi para tenaga kesehatan yang menangani Covid-19 dan masyarakat yang me...

2 dari 6 halaman

1. Masak di Rumah

Salah satu cara untuk makan lebih sehat dan menghemat uang adalah memasak di rumah. Alih-alih pergi keluar untuk membeli makanan sehat yang sudah jadi di toko, beli bahan-bahannya dan buat sendiri.

Jika Anda tidak suka membuat makanan utuh, atau Anda tidak punya waktu, alternatif yang bergizi dan hemat biaya adalah membuat makanan pokok sehat Anda sendiri.

2. Berbelanja di Pasar Petani Lokal

Kunjungi pasar petani lokal tempat Anda tinggal untuk mendapatkan buah-buahan dan sayuran segar yang sedang musim.

Berbelanja produk yang sedang musim jauh lebih murah daripada membeli produk yang tidak sedang musim, dan tempat terbaik untuk mengetahui apa yang sedang musim adalah di pasar petani.

3 dari 6 halaman

3. Beli Bahan Makanan Dalam Jumlah besar

Jika memungkinkan, belilah makanan dalam jumlah besar, terutama makanan yang memiliki masa simpan lebih lama atau dapat dibekukan.

Membeli makanan sehat favorit Anda dalam jumlah besar akan lebih jarang makan di luar dan lebih banyak uang yang dihemat. Selain itu, membeli makanan sehat versi generik atau merek toko seperti selai kacang, sereal, yogurt, granola, akan lebih murah daripada versi bermerek.

"Menyimpan bahan pokok bermerek supermarket dapat menghemat rata-rata 15 hingga 30 persen," kata Chef sekaligus pembawa acara TV The Posh Pescatarian, Harris-Uyidi.

4. Gunakan Kupon Toko Kelontong dan Aplikasi Cashback

Pakar penganggaran Andrea Worochadvises memanfaatkan kupon toko kelontong, serta aplikasi cash back, atau kartu kredit yang memungkinkan Anda mendapatkan uang kembali untuk belanjaan Anda.

4 dari 6 halaman

5. Siapkan Makanan Terlebih Dahulu

Untuk persiapan makan, tidak harus sulit. Untuk membuatnya tetap sederhana, Harris-Uyidi menyarankan untuk memiliki satu sumber protein di setiap makanan, setidaknya satu sayuran, dan gandum utuh atau pati yang kaya nutrisi.

Membuat makanan sehat dalam jumlah besar menghemat waktu dan uang Anda, dan membuatnya mudah untuk makan sehat.

6. Persediaan Produk Makanan Beku (Frozen Food)

Membeli buah dan sayuran beku adalah cara yang bagus untuk makan sehat dengan anggaran terbatas. Produk beku harganya sekitar 30 persen lebih murah daripada produk segar, kata Woroch.

Selain itu, buah dan sayuran akan bertahan lebih lama dan biasanya sudah dipotong-potong dan siap digunakan, jadi Anda tidak perlu membuang waktu untuk membilas dan memotong.

Jika Anda mendapati bahwa Anda tidak menggunakan banyak produk segar yang Anda beli atau cepat rusak, makanan beku mungkin merupakan pilihan yang baik untuk Anda.

5 dari 6 halaman

7. Beralih ke Makanan Nabati

Perhitungan anggaran dalam membeli bahan makanan, Anda harus mengurangi daging dan olahan susu. Tahu jauh lebih murah dibandingkan dengan daging sapi maupun ayam.

Cobalah mengganti setidaknya satu atau dua hari per minggu untuk memasukkan sumber protein nabati ke dalam makanan Anda, ini akan menghemat uang dan menjaga diet Anda juga lebih sehat.

6 dari 6 halaman