Sukses

Pasien Masuk Wisma Atlet Bertambah 572, Dokter: Rekor Terbanyak

Pulmonolog di Rumah Sakit Darurat COVID-19 (RSDC) Wisma Atlet, Efriadi, menyampaikan kondisi terkini mengenai pasien yang keluar dan masuk ke Wisma Atlet Kemayoran.

Liputan6.com, Jakarta Dokter spesialis paru di Rumah Sakit Darurat COVID-19 (RSDC) Wisma Atlet, Efriadi, menyampaikan kondisi terkini mengenai pasien yang keluar dan masuk ke Wisma Atlet Kemayoran.

Dalam kicauan di Twitter pribadinya @efriadzadr, per pagi ini pasien masuk RSDC Wisma Atlet terhitung sebanyak 572. Sementara pasien yang pulah sebanyak 167.

Menurutnya, jumlah ini adalah rekor terbanyak sehingga total pasien COVID-19 di RSDC Wisma Atlet menjadi 3.626 pasien.

“Per pagi ini terhitung masuk RSDCWA 572 ini rekor terbanyak.  Sementara yang pulang 167, thus total sekarang 3.626 pasien. Yang desaturasi lumayan,” tulis Efri pada Kamis, (10/6/2021).

Ketika dikonfirmasi, jumlah 572 tersebut terhitung sejak Rabu 9 Juni 2021 sore hingga Kamis pagi ini.

“Terhitung sore (9/6/2021) sampai pagi tadi (10/6/2021),” katanya kepada Health Liputan6.com melalui pesan singkat.

Simak Video Berikut Ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Hampir Penuh

Sebelumnya ia melaporkan bahwa pasien COVID-19 yang dikonsultasikan untuk masuk RSDC Wisma Atlet sebanyak lebih kuran 221 orang. Sampai akhirnya angka 572 itu keluar.

“Mantengin WA official call centre RSDCWA yang dikonsulin mau masuk sudah 211 an. Per jam 6 petang ini (9/6/2021) sudah 3.217 total pasien dirawat.”

Banyaknya pasien COVID-19 yang masuk ke RSDC Wisma Atlet juga menyebabkan ketersediaan ranjang mulai banyak yang terisi dan bahkan mulai hampir penuh.

“4 tower kembali mulai terisi hampir penuh, waspadalah,” tambah Efri.

3 dari 4 halaman

Data Sebelumnya

Sebelumnya, Efri juga menyampaikan data pasien masuk dan keluar RSDC Wisma Atlet. Pada 8 Juni 2021, sebanyak 371 pasien masuk. Sehingga total pasien COVID-19 di Wisma Atlet saat itu ada 2.969 jiwa.

Jumlah 2.969 tersebut sudah dikurang 136 pasien COVID-19 yang sudah diizinkan untuk pulang hari itu.

Menurutnya, kenaikan jumlah pasien masuk ini mulai terasa sejak satu minggu setelah mudik.

“Seminggu setelah mudik itu mulai naik. Awalnya naik dikit-dikit, 50 sekian sekian, sampai akhirnya di atas 200 dan sempat sampai 300, lebih banyak yang masuk daripada yang pulang,” kata Efri.

4 dari 4 halaman

Infografis 8 Tips Nyaman Pakai Masker Cegah COVID-19

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.