Sukses

Lebih dari 200 Pasien COVID-19 Masuk Wisma Atlet pada Selasa Pagi

Terus berdatangan pasien COVID-19 di Wisma Atlet Kemayoran berjumlah banyak setiap harinya.

Liputan6.com, Jakarta - Pulmonologi di Rumah Sakit Darurat COVID-19 (RSDC) Wisma Atlet, Kemayoran, Efriadi, dalam kicauannya di Twitter @afriadzadr, menyebut, per Selasa pagi, 8 Juni 2021, RSDC kedatangan pasien baru sebanyak 371 orang dan yang keluar ada 136 orang.

Sehingga per 8 Juni 2021, tercatat ada 2.969 orang yang menjalani isolasi di Rumah Sakit Darurat COVID-19 Wisma Atlet.

Sementara pada Senin, 7 Juni 2021, sebanyak 2.734 pasien COVID-19 menjalani rawat inap di Tower 4, 5, 6, dan 7 Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet Kemayoran. Jumlahnya bertambah 65 dari data Minggu, 6 Juni 2021, yaitu 2.669 orang.

Efriadi juga menyebut bahwa lebih dari 60 pasien COVID-19, baik di Instalasi Gawat Darurat (IGD), Unit Perawatan Menengah dan Perawatan Tinggi (IMCU), Unit Perawatan Tinggi (HCU), dan Unit Perawatan Intensif (ICU), memerlukan alat oksigen.

"Umumnya bermasalah dengan berat badan berlebih plus komorbid lainnya," tulis Efriadi.

"Waspadalah, tren masih naik terus, nih," dia mengingatkan.

 

Simak Video Berikut Ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Pasien COVID-19 Rawat Inap di Wisma Atlet Terus Bertambah Usai Lebaran

Tim Health Liputan6.com mencoba menghubungi Efriadi, hanya saja belum ada respons. Saat menghubungi Komandan Lapangan RS Darurat COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran, Letkol Laut Muhammad Arifin, diketahui bahwa lima hari terakhir jumlah pasien terus bertambah di atas 200 orang.

"Kalau itu (terkait kicauan Efriadi) kita belum tahu, tapi yang jelas 200 lebih untuk hari ini," ini kata Arifin kepada Health Liputan6.com melalui sambungan telepon.

"Memang lima hari ini naik terus," Arifin menambahkan.

Menurut Arifin, terhitung sejak satu minggu setelah Idulfitri, pasien yang dirujuk ke Wisma Atlet terus naik.

"Naik walaupun sedikit-sedikit," ujarnya.

Arifin, mengingatkan, ini belum puncaknya karena saat ini masih jalan terus,"Prediksinya dua minggu ke depan masih naik terus.".

3 dari 3 halaman

Infografis Lonjakan Kasus COVID-19 di Kudus hingga Bangkalan

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.