Sukses

Menkes Terawan: Pemeriksaan Fisik Vaksin COVID-19 Sinovac Harus Dilakukan dengan Cermat

Menkes Terawan mengatakan, pemeriksaan fisik harus dilakukan dengan teliti dan cermat sehingga status vaksin COVID-19 Sinovac yang diterima dipastikan dalam kondisi baik

Liputan6.com, Jakarta Menteri Kesehatan (Menkes) Terawan Agus Putranto mengatakan bahwa pemeriksaan fisik vaksin COVID-19 Sinovac yang baru tiba semalam dilakukan untuk memastikan statusnya dalam kondisi baik.

Dalam konferensi pers virtual pada Senin (7/12/2020), Terawan mengatakan bahwa pengisian dokumen vaccine arrival report dilakukan dengan lengkap dan benar sesuai hasil pemeriksaan fisik vaksin COVID-19.

"Pemeriksaan fisik barang harus dilakukan dengan teliti dan cermat sehingga kita yakin bahwa status vaksin yang diterima dalam kondisi baik," kata Terawan.

Ia mengatakan, vaksin harus dipastikan agar tidak ada kemasan yang rusak, serta suhu selama perjalanan atau pengiriman sesuai dengan prosedur.

"Kalau ada barang yang rusak atau prosedur yang tidak sesuai, segera kita akan sampaikan ke penyedia vaksin (COVID-19), dengan melampirkan vaccine arrival report-nya," kata Menkes Terawan.

 

 

Saksikan Juga Video Menarik Berikut Ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Persiapan Gudang Vaksin

Terawan juga mengungkapkan bahwa Bio Farma telah memastikan kendaraan pendingin berada dalam kondisi baik, sehingga monitoring suhu dari bandara hingga gudang vaksin dapat terjaga baik.

"Termasuk gudang vaksin yang telah disiapkan, dengan kapasitas yang dapat menampung vaksin, serta sesuai dengan standar prosedur operasional manajemen rantai dingin," kata Terawan.

Adapun, untuk vaksin COVID-19 yang datang kemarin malam akan diberikan kepada sasaran pertama yaitu tenaga kesehatan, asisten tenaga kesehatan, serta tenaga penunjang yang bekerja di fasilitas pelayanan kesehatan.

Terawan menyebutkan, Kementerian Kesehatan telah menyiapkan data jumlah sasaran dan kebutuhan vaksin per kabupaten/kota, yang selanjutnya akan diberikan ke Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KCPPEN).

Kemudian, KCPPEN akan menyiapkan data sasaran berdasarkan nama dan alamat.

3 dari 3 halaman

Infografis Menguji Calon Vaksin Covid-19 Sinovac

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.