Sukses

Pejuang Sampah Rentan Terinfeksi Virus, Ini Langkah Nyata Kita untuk Melindungi Mereka

Setiap hari berhadapan dengan dengan sampah, kotoran rumah tangga, termasuk juga dengan sampah-sampah medis penggunaan masker dan sarung tangan medis yang semakin masif.

Liputan6.com, Jakarta Sejak pandemi Covid-19 melanda Indonesia, semua perhatian tertuju kepada petugas medis dan kesehatan sebagai garda terdepan melawan Covid-19. Jasa dan pengorbanan mereka memang patut mendapatkan apresiasi dan intensi. Namun, selain mereka, tentu kita tidak boleh luput pada petugas lain yang selama ini juga punya peran besar dalam menghadapi ancaman virus corona. Para petugas itu adalah petugas kebersihan, berkutat sehari-hari menangani sampah membuat mereka kerap mendapatkan julukan sebagai pejuang sampah.

Di bulan Kemerdekaan saat ini, sudah sepatutnya kita semua memberikan perhatian lebih kepada para pejuang sampah. Di saat kita sibuk menjaga kesehatan dan kebersihan, rajin mencuci tangan dan berusaha menjauhi segala hal yang kotor serta tidak steril, mereka pejuang sampah justru sebaliknya. Setiap hari berhadapan dengan dengan sampah, kotoran rumah tangga, termasuk juga dengan sampah-sampah medis penggunaan masker dan sarung tangan medis yang semakin masif. Ini tentunya membuat mereka rentan terjangkit penyakit.

Tanpa mereka, kita tidak akan bisa hidup dengan tenang, nyaman, dan sehat. Maka dari itu, kita sebagai makhluk sosial perlu membantu dan meringankan perjuangan mereka sebagai garda kebersihan terdepan di tengah pandemi. Caranya?

1. Pisahkan Sampah Organik dan Anorganik

 

Memisahkan sampah dalam dua kategori yakni organik dan anorganik akan sangat membantu para pejuang sampah untuk membuang maupun mengelola sampah rumah tangga Anda. 

2. Memisahkan Sampah Berbahaya

Selain dua kategori di atas, untuk melindungi para pejuang sampah, Anda perlu memisahkan sampah-sampah berbahaya, seperti baterai, tabung gas mini, barang elektronik, pecahan kaca maupun bahan kimia lainnya. Kalau perlu beri tanda pada bungkus plastik, kardus, maupun koran.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

3. Jalankan Prinsip 3R

Langkah ini merupakan kelanjutan dari pemisahan sampah organik dan anorganik. 3R terdiri dari reuse (penggunaan kembali), reduce (mengurangi), dan recycle (mendaur ulang). Banyak cara yang bisa mempraktekannya, contohnya menggunakan botol air mineral bekas sebagai pot untuk menanam tanaman. Sampah organik dibuat menjadi pupuk kompos.

4. Rutin Buang dan Bersihkan Tempat Sampah 

Jangan hanya rutin bersihkan rumah dan kamar mandi, Anda juga perlu rajin bersihkan tempat sampah, terlebih lagi yang terletak di dalam rumah. Selain menghilangkan bau tidak sedap, juga untuk menyingkirkan kuman-kuman. Setelah dicuci dan dikeringkan, lapisi tempat sampah dengan plastik maupun kardus. Selain itu, jangan biarkan sampah menggunung, karena ini menjadi sumber bakteri dan penyakit.

 

3 dari 3 halaman

5. Berikan Senyum dan Keramahan

Para petugas dan pejuang sampah memang dibayar baik oleh Anda lewat iuran bulanan maupun pemerintah setempat, tapi bukan berarti Anda bisa semena-mena. Tugas mereka berat dengan resikonya yang juga besar. Berikanlah keramahan dan senyuman Anda. Masker yang menutup wajah Anda jangan jadikan penghalang. Senyum kita pun akan tetap bisa terpancar baik itu lewat mata dan alis. Berbagi senyuman dapat menebarkan kebahagiaan di kondisi sulit seperti ini, ayo #MerdekakanSenyum!

6. Berikan Sedekah dan Donasi

Tidak semua petugas kebersihan dan pejuang sampah ini mendapatkan penghasilan dan hidup dengan layak. Banyak dari mereka yang masih tinggal dengan dinding-dinding tipis, beralaskan lantai dan beratap yang rapuh. Bantu kehidupan mereka dengan memberikan sebagian dari harta Anda untuk membantu kebutuhan hidup sehari-hari dan tempat tinggal yang layak.

Untuk sedekah dan donasi kamu bisa salurkan melalui Senyum Indonesia Pepsodent. Menyambut Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-75 Tahun, Pepsodent memiliki program untuk membantu para pejuang sampah terus survive di tengah pandemi. Setiap produk Pepsodent Edisi Spesial Merah Putih yang dibeli Anda dan para konsumen, Pepsodent menyalurkan hasilnya 2.5% dari laba Penjualan untuk para pejuang sampah.

Sebagai bentuk dukungan untuk pejuang sampah, produk spesial Pepsodent Edisi Spesial Merah Putih ini memiliki kemasannya ramah lingkungan dan desain spesial 'Pahlawan Senyum' yang bisa menjadi penyemangat dalam setiap melaksanakan tugas. Yuk, segera kunjungi pertokoan, supermarket maupun belanja online produk Pepsodent Edisi Spesial Merah Putih. Dukung para pejuang sampah selalu terlindungi selama bertugas.

 

Menyambut Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-75, Pepsodent juga mengajak kamu untuk mengikuti euforia perayaan hari kemerdekaan virtual pertama untuk INDONESIA pada tanggal 17 Agustus 2020. Berbagai acara virtual menarik bisa kamu saksikan mulai dari Bincang Pahlawan, Upacara Bendera Virtual, Parade Budaya, Pesta Musik Rakyat, Lomba 17an Virtual.

Informasi selengkapnya klik di sini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini