Sukses

Studi: Musik Bertempo Cepat Buat Olahraga Terasa Lebih Ringan

Studi menemukan manfaat memutar musik bertempo cepat saat melakukan olahraga, khususnya latihan ketahanan

Liputan6.com, Jakarta Seringkali, orang berolahraga sembari diiringi musik bertempo cepat untuk menambah semangat. Sebuah studi menemukan, cara ini ternyata bermanfaat ketika kita melakukan aktivitas tersebut.

Penelitian yang dimuat di Frontiers in Psychology menyatakan bahwa memutar musik bertempo lebih cepat membuat olahraga jadi terasa lebih ringan.

Studi ini dilakukan pada para sukarelawan perempuan yang latihan ketahanan dengan berjalan di atas treadmill dan latihan intensitas tinggi dengan leg press. Mereka melakukan sesi latihan sambil mendengarkan musik pop dari berbagai tempo.

"Kami menemukan bahwa mendengarkan musik dengan tempo cepat saat berolahraga menghasilkan detak jantung tertinggi dan kesadaran atas usaha fisik yang dirasakan paling rendah, dibandingkan dengan yang tidak mendengarkan musik," kata Profesor Luca P. Ardigò dari University of Verona, Italia seperti dikutip dari EurekAlert pada Sabtu (8/2/2020).

Simak juga Video Menarik Berikut Ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Paling Bermanfaat untuk Latihan Ketahanan

Walaupun begitu, studi ini menunjukkan bahwa musik bertempo cepat hanya meningkatkan manfaat di beberapa aktivitas yang menuntut ketahanan seperti berjalan, lari, maupun bersepeda.

Pada beberapa kegiatan yang melatih intensitas seperti angkat beban atau HIIT, para peneliti menyatakan manfaatnya tidak terlalu besar.

Selain itu, dikutip dari Men's Health, penelitian ini dilakukan pada jumlah peserta yang kecil yaitu berjumlah 19 orang. Para peserta juga adalah perempuan aktif yang berusia sekitar 20-an. Studi yang lebih besar dibutuhkan untuk melihat bagaimana musik berpengaruh pada olahraga.

Namun, para peneliti berharap bahwa temuan tersebut akan memberikan cara sederhana agar jumlah aktivitas fisik semakin meningkat.

"Dalam studi saat ini, kami menyelidiki efek tempo musik pada latihan, tetapi di masa depan, kami juga ingin mempelajari efek fitur musik lainnya seperti genre, melodi, atau lirik, pada daya tahan dan olahraga intensitas tinggi," Ardigò menjelaskan.

Sebuah studi dari University of Osnabrück, Jerman sebelumnya juga menemukan bahwa musik yang baik untuk berolahraga adalah mereka yang memiliki beat yang kuat.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.