Lahir Tanpa Testis, Pria Serbia Dapat Donor dari Saudara Kembarnya

Liputan6.com, Jakarta Seorang pria di Belgrade, Serbia, dilahirkan tanpa memiliki testis. Namun baru-baru ini, dia mendapatkan donor dari saudara kembar identiknya.

Operasi ini berlangsung selama enam jam. Prosedur donor testis yang didapatkan pria 36 tahun itu dilakukan oleh tim ahli bedah yang datang dari Mount Sinai Hospital, New York.

Para dokter melakukan proses bedah pada dua bersaudara tersebut dalam waktu yang sama. Mereka harus melakukannya dengan cepat dan tepat karena prosedur yang rumit, serta mengharuskannya menjahit dua arteri dan dua vena yang lebarnya kurang dari dua milimeter.

"Setelah Anda mengeluarkan testis dari donor, jam mulai berdetak sangat cepat," kata salah seorang ahli bedah yang terlibat, Branko Bojovic seperti dikutip dari New York Post pada Senin (16/12/2019).

Simak juga Video Menarik Berikut Ini

Seorang pria berusia 58 tahun harus menjalani operasi setelah memasukkan 28 bola magnet ke dalam alat kelaminnya. Bola-bola itu saling menempel satu sama lain di dalam kandung kemih.

2 dari 2 halaman

Operasi Berjalan Lancar

Kepada The New York Times, Bojovic mengatakan bahwa organ tersebut hanya akan bertahan tanpa darah paling lama selama enam jam. Maka dari itu, mereka harus membuatnya bekerja kembali dalam waktu dua sampai empat jam saja.

Dokter bedah lainnya, Dicken Ko, mengatakan bahwa operasi itu berjalan lancar. Penerima juga memperlihatkan testosteron dalam tingkat yang normal.

"Dia baik, terlihat baik, saudaranya juga terlihat baik," kata Ko pada Jumat, pekan awal Desember ini.

Dikutip dari Webmd, Ko mengatakan bahwa operasi tersebut juga memungkinkan pria tersebut bisa menjadi seorang ayah.

Kelahiran tanpa testis sendiri merupakan sebuah kasus yang jarang terjadi. Transplantasi ini adalah ketiga yang dilakukan pada kejadian serupa. Dua yang pertama dilakukan di St. Louis, Amerika Serikat pada 40 tahun lalu.