Sukses

Curhat Ibu-Ibu: Olahraga 150 Menit per Minggu Susah Sekali

Bagi yang jarang berolahraga, melakukan aktivitas fisik total 150 menit dalam seminggu tidak mudah. Termasuk Anda?

Liputan6.com, Bogor Bagi sebagian orang, tidak mudah menjalankan anjuran para ahli untuk berolahraga 150 menit setiap minggu. Termasuk sebagian ibu-ibu. 

"Aduh, susah sekali ya dok, olahraga 150 menit setiap minggu. Paling olahraga pas weekend (akhir pekan) Sabtu atau Minggu saja. Itu pun ya 30 menit."

Curahan hati di atas disampaikan ibu-ibu ke Direktur Marketing RS EMC Sentul Nailufar. Ucapan terungkap dari ibu-ibu yang mengikuti ajang lari Colour Run RS EMC Sentul hari ini (30/11/2019).

"Saya sempat ngobrol tadi sama ibu-ibu. Mereka bilang, olahraga selama 150 menit per minggu itu susahnya minta ampun. Sempatnya ya hanya Sabtu atau Minggu," kata Ifar, sapaan akrabnya kepada Health Liputan6.com, ditemui di RS EMC Sentul, Bogor, Jawa Barat pada Sabtu (30/11/2019).

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) merekomendasikan aktivitas fisik selama 150 menit per minggu. Artinya, 5 hari aktivitas fisik dengan 30 menit. "Bisa juga 4 hari olahraga dengan waktu 35 menit," lanjut Ifar.

 

Saksikan juga video menarik berikut:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Rutin Berolahraga Cegah Sakit

Ifar menekankan, ajang lari Colour Run yang digelar RS EMC Sentul pada Sabtu, 30 November 2019 diharapkan mendorong masyarakat untuk rutin berolahraga. Jika tidak bisa 30 menit selama 5 hari, maka 4 hari dengan waktu masing-masing 35 menit.

"Tinggal diatur saja jangka waktu olahraganya. Sekarang kan exercise is medicine. Sudah seperti di Amerika. Dengan kita olahraga, tubuh kita sehat," tegasnya.

"Enggak perlu obat. Nah itu kira-kira yang kami tekankan pada ibu-ibu. Memang susah dilakukan tapi harus diterapkan."

 

3 dari 3 halaman

Bahagia

Dalam Colour Run yang digelar RS EMC Sentul, peserta hadir dari berbagai usia, anak kecil 3 tahun sampai orang lanjut usia (lansia) 70 tahun ikut lari.

Kegembiraan terpancar dari peserta lari yang menempuh jarak 5 km di sekitar lokasi RS EMC Sentul. "Kami tidak mencari juara. Tapi ingin mereka bergembira bersama, komunitas saling kenal. Lagi pula enggak terasa juga 5 km," ucap Direktur RS EMC Sentul Kusmiati.

"Pas lari kan banyak pepohonan, kayak hutan-hutan gitu. Banyak peserta yang berfoto. Jadi, keren banget latar belakangnya."

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.