Sukses

Cek Fakta Kesehatan: Bawang Merah Ampuh Atasi Demam pada Anak?

Mungkin ada sebagian dari Anda yang pernah dibalurkan bawang merah saat demam ketika masih kecil. Namun, benarkah efektif atasi demam pada anak? Cek fakta tersebut di sini.

Liputan6.com, Jakarta Sebagian dari Anda mungkin pernah mendengar bahwa membalurkan bawang merah bisa mengatasi demam pada anak. Bisa jadi, Anda juga termasuk yang pernah mendapatkan perawatan ini saat kecil dulu.

Pesan berantai mengenai manfaat bawang merah juga bisa ditemukan di media sosial. Penelusuran Health Liputan6.com menemukan ada satu pesan berantai yang mengungkapkan manfaat bawang merah untuk anak berjudul MANFAAT BAWANG MERAH UNTUK BAYI DAN BALITA🌰🌰🌰'.

Dalam pesan tersebut disebutkan bahwa bawang merah diklaim terbukti menurunkan demam pada anak. Bahkan dituliskan juga cara membuatnya. Begini bunyi pesan tersebut.

Selain untuk batuk dan pilek, Manfaat bawang merah untuk bayi selanjutnya adalah sebagai obat alami penurun demam bayi. Demam yang terjadi pada bayi akan membuat bayi menjadinya rewel, tapi Anda tidak perlu panik dan buru-buru membawanya ke dokter. Anda bisa lakukan pengobatan sendiri dengan memanfaatkan bawang merah di rumah. Bawang merah terbukti ampuh menurunkan demam pada bayi dan anak balita karena kandungan flavonoid yang berfungsi sebagai anti radang dan menurunkan demam. Selain itu kandungan lain seperti sikloaliin, kaemferol dan minyak atsiri sangat efektif menurunkan suhu panas saat demam bayi dan anak balita.

Berikut ini cara menurunkan demam pada bayi dan anak balita dengan bawang merah, yaitu:

✔Siapkan 3 sampai 4 siung bawang merah, kemudian kupas dan cuci hingga bersih

✔Tumbuk kasar jangan sampai halus dan tambahkan minyak kayu putih dan sedikit minyak kelapa

✔Balurkan pada tubuh anak seperti pada ubun- ubun, punggung, dada, perut, telapak tangan dan telapak kaki.

 

Benarkah membalurkan bawang merah bisa menurunkan demam pada anak?

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Kata Pakar

Demam memang salah satu kondisi yang paling banyak membuat anak dibawa ke dokter umum maupun dokter spesialis anak. Menurut Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), sekitar 30 persen total kunjungan ke dokter karena anak demam.

Demam yang terjadi pada anak sebenarnya merupakan reaksi normal tubuh yang bermanfaat melawan kuman seperti dikutip laman IDAI, Rabu (13/11/2019).

Mengenai cara mengatasi demam pada anak dengan mengoleskan bawang merah, beberapa waktu lalu Health-Liputan6.com menghubungi dokter spesialis anak Meta Hanindita. 

Memang benar, kata Meta, bawang merah memiliki sifat dapat melebarkan pembuluh darah atau vasoliditasi. Efek tersebut bisa membantu menurunkan suhu tubuh. 

Namun, Meta mengingatkan bahwa mengoleskan bawang merah rentan membuat kulit si Kecil iritasi. 

"Tapi perlu diingat bahwa bawang merah ini bisa bersifat iritatif di kulit. Apalagi kulit anak-anak masih sensitif," kata Meta yang dimuat dalam artikel Kerokan Pakai Bawang Merah, Bisa Redakan Demam Anak?

Pernyataan serupa pun pernah disampaikan dokter spesialis anak konsultan tumbuh kembang FKUI - RS Cipto Mangunkusumo, Bernie Endyarni Medise.

"Penerapan pola lama seperti mengolesi bawang merah atau balsem pada balita seringkali menyebabkan iritasi pada kulit balita. Hal ini dapat menganggu kenyamanan dan memengaruhi proses tumbuh dan kembangnya," kata Bernie dalam artikel Bahaya Borehkan Bawang Merah untuk Bayi.

Bila iritasi muncul, hal itu membuat bayi maupun balita jadi nyeri dan rewel. Jika kondisi ini berkepanjangan, akan menganggu tidur maupun gerakan atau aktivitas balita.

Selain risiko iritasi, Meta menyampaikan bahwa aroma bawang merah yang tajam cenderung tidak membuat anak nyaman. Padahal, kenyamanan merupakan aspek penting ketika anak sedang kurang sehat.

 

3 dari 3 halaman

Saran Dokter Atasi Demam

Secara ilmiah, ada beberapa cara yang terbukti bisa menurunkan suhu tubuh anak yang demam. Salah satunya bikin anak merasa nyaman, dengan memakaikan baju yang longgar, berbahan lembut, dan menyerap keringat.

"Berikan cairan lebih, kompres dan berikan obat penurun panas," kata Meta.

Tidak direkomendasikan mengompres anak demam menggunakan air dingin atau air es. Suhu yang dingin meningkatkan pusat pengatur suhu di otak hal itu mengakibatkan badan menggigil sehingga malah terjadi kenaikan suhu tubuh. 

Jika demam tak membaik setelah tiga hari, tidak mau minum sama sekali, demam di atas 40 derajat Celsius, sangat lemah, dan kejang, harus segera ke dokter. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini