Sukses

Cuaca Panas Baiknya Pakai Baju Putih atau Hitam?

Saat cuaca panas sebaiknya mengenakan baju putih atau hitam.

Liputan6.com, Jakarta Saat cuaca panas, ada anggapan yang populer di masyarakat, bahwa lebih baik mengenakan pakaian berwarna putih ketimbang hitam. Pakaian berwarna hitam justru menyerap panas, yang membuat tubuh makin gerah. Lantas apakah anggapan tersebut benar?

Fisikawan Rhett Allain dari Southeastern Louisiana University, Amerika Serikat, mengungkapkan, secara rinci anggapan pakaian berwarna putih bisa menangkal cuaca panas. 

"Saya akan mengatakan, baju putih sepertinya membuat tubuh jadi lebih adem saat cuaca panas berlangsung," jelas Allain, dikutip dari Real Simple, Rabu (23/10/2019). 

“Ini eksperimen sederhana untuk dicoba, ambil satu kertas putih dan hitam lalu letakkan di bawah sinar matahari. Tunggu kira-kira lima menit. Kemudian angkat kertas dan pegang di pipi Anda (pipi lebih sensitif terhadap suhu daripada tangan). Saya kira kertas hitam akan terasa lebih panas."

Saksikan Video Menarik Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Putih versus Hitam

Cahaya putih, Allain menjelaskan, kombinasi dari semua warna, sedangkan cahaya hitam, bukanlah warna. "Itu berarti kertas putih memantulkan semua cahaya dan kertas hitam menyerapnya sehingga menjadi lebih panas."

Walau begitu beberapa penelitian menunjukkan, pakaian gelap atau hitam bisa menjadi jawaban agar tubuh tetap sejuk di hari yang panas.

Sebagai contoh, penelitian yang diterbitkan pada tahun 1980 menganalisis, mengapa orang Badui memilih mengenakan pakaian hitam untuk bertahan dari panasnya Gurun Sinai.

Penelitian tersebut berjudul Why do Bedouins wear black robes in hot deserts? yang dipublikasikan di jurnal Nature pada Januari 1980.

"Studinya menjelaskan, ketika tubuh  menjadi panas akan memancarkan energi (dalam spektrum inframerah)," jelas Allain. "Jika Anda mengenakan pakaian putih, radiasi tubuh dipantulkan kembali ke tubuh, bahkan membuat Anda lebih panas, sedangkan pakaian hitam tidak akan memantulkan radiasi ke tubuh."

Namun, Allain tidak menerima sepenuhnya studi di atas. Ini karena jumlah panas yang diterima orang Badui yang terpapar panas di padang pasir panas adalah sama, apakah ia mengenakan pakaian hitam atau putih.

3 dari 3 halaman

Pilihan Tergantung Individu

Jawaban untuk pertanyaan, apakah mengenakan pakaian putih atau hitam untuk mengontrol suhu optimal adalah sederhana dan kompleks? Itu tergantung masing-masing individu dan kondisinya.

"Misalnya, jika Anda mengenakan kemeja putih yang sangat ketat dan tebal. Pada titik itu, tubuh Anda tidak akan mengeluarkan energi melalui radiasi, tetapi konduksi termal--yang membuatnya panas. Nah, dalam hal ini, kemeja gelap yang lebih longgar dan tipis mungkin lebih adem daripada yang putih tebal," Allain menerangkan.

"Kondisi seseorang dalam cuaca panas tergantung pada banyak hal, misal warna pakaian, apakah pakaian yang dikenakan ketat atau longgar, seberapa tebal kainnya, apakah ada angin, matahari atau bayangan."

Anda bertaruh warna pakaian apa yang terbaik? Kenakan pakaian yang paling nyaman bagi Anda, saran Allain. Jika ragu, Anda bisa mengenakan pakaian berbahan kain lembut dan, seperti katun atau linen serta cobalah pakaian dengan warna yang lebih cerah.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.