Sukses

Bolehkah Anak Usia 1 Tahun Diberikan Obat Cacing?

Pemberian obat cacing pada anak usia 1 tahun boleh atau tidak.

Liputan 6 default 4
Perbesar
Ilustraasi foto Liputan 6

Liputan6.com, Jakarta Pemberian obat cacing untuk anak usia 1 tahun boleh saja dilakukan. Apalagi bila anak terkena infeksi cacing, dokter akan merekomendasikan obat oral berupa obat cacing.

Bagi anak dengan kondisi sehat, obat cacing bisa digunakan mencegah infeksi cacing. Menurut dokter spesialis anak konsultan Ariani Dewi Widodo, obat cacing yang diberikan pada anak (normal) cukup setahun sekali saja.

Baca Juga

"Obat cacing untuk anak usia 1 tahun (yang sehat) boleh sekali. Tidak masalah kok. Jenis obat cacing yang biasa diberikan buat anak namanya Pyrantel. Pemberiannya cukup setahun sekali," Ariani dalam siaran Live Streaming Radio Kesehatan Kementerian Kesehatan RI, Jakarta pada Rabu (28/8/2019).

Pyrantel umumnya tersedia sangat banyak, terutama di puskesmas. Selain mencegah cacing tumbuh dan berkembang biak di dalam tubuh, obat ini digunakan mengobati infeksi yang disebabkan cacing kremi dan cacing gelang.

Adapun jenis obat cacing lain yang diberikan pada anak, yakni albendazole. Obat ini untuk mengobati infeksi cacing pita dan parasit. Secara umum, pemberian obat cacing untuk anak dari usia 1 tahun sampai ke atas.

 

Saksikan Video Menarik Berikut Ini:

Bandelnya seekor cacing parasit yang berusaha menembus kulit calon korbannya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Cuci Tangan Sebelum Makan

anak mencuci tangan
Perbesar
Biasakan anak mencuci tangan sebelum makan. copyright Rawpixel

Pencegahan infeksi cacing tidak hanya mengandalkan obat cacing saja. Orangtua perlu mengajarkan anak pola hidup bersih dan sehat.

"Kita harus mewaspadai anak yang bermain tanpa alas kaki dan tangannya sering kotor. Orangtua perlu mengajarkan pola hidup bersih dan sehat. Anak bisa diajarkan mencuci tangan sebelum makan," ujar Ariani yang sehari-hari berpraktik di RS Anak dan Bunda Harapan Kita Jakarta.

Kebersihan mainan anak juga perlu dijaga. Kebersihan kuku anak juga diperhatikan, potong kukunya bila terlihat panjang.

Setiap kali anak bermain dan melakukan sesuatu, pastikan anak mencuci tangan dengan sabun, baik sebelum makan dan setelah dari kamar mandi. Kebiasaan ini juga bisa diterapkan seluruh anggota keluarga sehingga anak bisa mencontohnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.