Liputan6.com, Jakarta Seorang pria di India menggigit balik seekor ular yang sempat menggigitnya. Hewan itu digigitnya sampai mati.
Kejadian tersebut terjadi pada Minggu lalu waktu setempat. Saat itu, Raj Kumar sedang bersantai di rumahnya di Uttar Pradesh, sebuah wilaya di utara India, sambil menikmati minumannya.
Baca Juga
Tiba-tiba, seekor ular merayap masuk ke rumahnya lalu menggigit Raj. Mengetahui itu, pria tersebut segera mengambil hewan tersebut kemudian balik menggigitnya.
Advertisement
"Ketika saatnya tiba, dia menggigitnya dan mengunyahnya," kata sang ayah, Babu Ram seperti dikutip dari New York Post pada Kamis (1/8/2019).
Simak Juga Video Menarik Berikut Ini
* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Sedang Mabuk
Untuk mengetahui kondisi Raj, keluarga segera dibawa ke rumah sakit. Uniknya, mereka juga membawa ular mati tersebut.
"Ini sangat aneh," kata dokter yang merawat Raj, N.P. Singh.
"Saya pernah melihat orang datang dengan gigitan ular, tapi tidak pernah ada yang menggigit ular lalu membawanya bersama di dalam tas," kata Singh pada media lokal.
Advertisement
Ram mengatakan bahwa ketika melakukan itu, putranya sedang dalam keadaan mabuk.
"Anak saya mabuk, dia gigit ular itu dan mengunyahnya menjadi potong-potongan," kata sang ayah seperti dikutip dari Independent.
Advertisement
Bukan Pertama Kalinya
Media setempat melaporkan bahwa jenis ular tersebut adalah ular tikus atau ratsnake. Biasanya, mereka tidaklah berbisa. Meski begitu, Raj tetap dirawat ke rumah sakit untuk mendapatkan pengobatan.
Sementara, tubuh ular tersebut dikremasi oleh keluarga setelah kejadian tersebut.
Aksi tersebut bukan pertama kalinya terjadi di India. Mengutip News18, beberapa waktu lalu, seorang pria 60 tahun melakukan hal yang sama setelah hewan tersebut menggigitnya.
Advertisement
Namun, pria asal distrik Mahisagar, Gujarat itu dilarikan ke rumah sakit dan meninggal dunia. Diketahui bahwa ular yang menggigitnya adalah ular berbisa.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.