Sukses

5 Penyakit Tulang yang Jarang Disadari, Segera Cek Sebelum Terlambat

Ada banyak penyakit tulang yang kadang tak disadari.

Liputan6.com, Jakarta Tulang sangat penting karena memberikan struktur pada kerangka tubuh yang membuat kamu bisa bergerak serta melindungi organ dalam tubuh. Fungsi tulang yang jarang diketahui ialah sebagai tempat produksi sel darah. Produksi sel darah atau hematopiesis terjadi di sumsum tulang yang berada di dalam rongga tulang tertentu.

Selain sebagai tempat produksi sel darah, tulang juga merupakan tempat penyimpanan energi. Lemak yang disimpan di dalam sel adiposa di sumsum kuning bertindak sebagai gudang energi.

Tak perlu diragukan lagi, tulang memang merupakan salah satu organ tubuh yang memiliki banyak fungsi. Namun, tanpa kita sadari seiring pertambahan usia dan tanpa perawatan tulang yang tepat dapat menyebabkan berbagai jenis penyakit tulang.

Bisa saja, ada faktor-faktor tertentu yang menyebabkan kamu berisiko terkena penyakit tulang. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui jenis penyakit tulang. Untuk lebih lengkapnya, berikut Liputan6.com rangkum dari berbagi sumber jenis penyakit tulang, Selasa (12/3/2019).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 6 halaman

1. Osteoporosis

Osteoporosis merupakan salah satu penyakit tulang yang banyak diderita oleh manusia. Osteoporosis adalah keadaan di mana tulang menjadi keropos sehingga mudah patah.

Penyakit ini bisa dikatakan lebih bahaya ketimbang kanker. Selain tidak dapat disembuhkan, penyakit ini muncul diam-diam tanpa gejala alias silent disease.

Bahayanya, Osteoporosis lebih banyak menyerang pada wanita. Karena, massa tulang perempuan lebih rendah dibandingkan laki-laki. Penyakit ini sebenarnya sudah mulai menyerang sejak penderita masih berusia muda. Namun umumnya gejala baru muncul setelah usia penderita berusia 50 tahun.

Gaya hidup yang tidak sehat dapat meningkatkan risiko terkena salah satu penyakit tulang ini. Seperti merokok, konsumsi minuman bersoda, dan alkohol adalah contoh beberapa penyebabnya.

3 dari 6 halaman

2. Kelainan Tulang Punggung

Jika kamu adalah seorang pekerja yang sering duduk, kamu perlu waspada dengan posisi dudukmu. Pasalnya, kelainan pada tulang punggung bisa diakibatkan oleh posisi duduk yang kurang tepat, namun kelainan tulang ini juga bisa disebabkan karena faktor lain. Kelainan tulang punggung dibagi menjadi tiga, yaitu:

· Skoliosis adalah posisi tulang punggung melengkung ke samping sehingga tubuh menjadi tidak simetris.

· Lordosis adalah posisi tulang belakang yang melengkung ke depan.

· Kifosis adalalah kelengkungan yang terjadi pada tulang punggung. Penyakit kifosis membuat seseorang berjalan membungkuk.

4 dari 6 halaman

3. Paget

Penyakit tulang lainnya ialah paget. Paget terjadi pada tulang akibat adanya gangguan pada proses daur ulang sel tubuh, saat jaringan tulang yang baru menggantikan jaringan tulang yang lama.

Seiring dengan berjalannya waktu, penyakit ini dapat menyebabkan gangguan tulang yang menjadi rapuh dan berubah bentuk. Penyakit tulang Paget paling sering ditemukan pada tulang panggul, tulang tengkorak kepala, tulang belakang, dan tulang tungkai.

Sebagian besar orang dengan penyakit Paget tidak menunjukkan tanda atau gejala khusus. Bila terdapat tanda atau gejala, keluhan yang paling sering diutarakan adalah nyeri tulang.

Komplikasi dari penyakit Paget dapat mencakup patah tulang, gangguan pendengaran, serta saraf terjepit pada tulang belakang. Penanganan yang dilakukan umumnya mencakup pemberian obat untuk menguatkan tulang. Pada kasus yang dinilai berat, dapat dibutuhkan prosedur pembedahan.

Orang yang berusia di atas 40 tahun memiliki kemungkinan lebih besar mengalami penyakit ini. Risiko juga terjadi bila terdapat anggota keluarga yang memiliki penyakit tersebut.

5 dari 6 halaman

4. Kanker Tulang

Kanker tulang atau Osteosarkoma adalah tumor tulang ganas yang berasal dari sel pembentuk tulang. Biasanya kanker tulang atau osteosarkoma terjadi pada tulang panjang, seperti lengan dan tulang kaki. Meskipun demikian tidak menutup kemungkinan juga terjadi di semua jenis tulang.

Gejala klinis kanker tulang keras atau Osteosarkoma yang paling utama adalah nyeri. Pada awalnya nyeri terasa ringan dan tidak sering. Namun seiring dengan berjalannya waktu, rasa nyeri akan semakin bertambah hebat.

Penyebab kanker tulang atau osteosarkoma hingga saat ini belum dapat dipastikan. Beberapa sumber menyebutkan keganasan terjadi akibat kerusakan DNA pada sel tanpa diketahui penyebabnya. Kerusakan tersebut menyebabkan perubahan bentuk dan fungsi sel menjadi abnormal.

Sebagian besar yang terserang jenis kanker yang satu ini adalah anak-anak, remaja, dan dewasa muda. Pada orang dewasa, kanker tulang atau osteosarkoma dapat timbul sebagai salah satu komplikasi penyakit Paget.

6 dari 6 halaman

5. Osteomalasia

Osteomalasia adalah kelainan pada tulang yang menyebabkan tulang menjadi lunak sehingga mudah patah. Penyakit tulang ini sebagian besar dialami pada orang yang kekurangan vitamin D dan mendapat sedikit paparan sinar matahari.

Faktor penyakit Osteomalasia adalah kurangnya konsumsi vitamin D, fosfat, dan kalsium. Ketiga komponen tersebut merupakan zat utama yang mendukung kesehatan tulang, sehingga tulang akan terbentuk dengan kuat. Oleh karena itu, Osteomalasia dapat dicegah dengan mengonsumsi sumber makanan yang mengandung vitamin D dan memaparkan diri ke sinar matahari.

Nah, di atas adalah 5 penyakit tulang yang bisa kamu ketahui. Penuhi konsumsi vitamin D yang baik untuk kesehatan tulang dan terapkan gaya hidup sehat agar terhindar dari penyakit tulang. Semoga bermanfaat!

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini