Klaim Vegan Bisa Sembuhkan Penyakitnya, Wanita Ini Justru Meninggal Akibat Kanker Payudara

Ilustrasi sayuran hijau (iStockphoto) — Ilustrasi vegan (iStockphoto)

Liputan6.com, Jakarta Seorang wanita yang mengklaim bahwa gaya hidup vegan dan spiritualnya menyembuhkan kanker payudaranya, meninggal karena kanker. Diketahui, perempuan tersebut adalah seorang YouTuber.

Dikutip dari Independent pada Selasa (25/2/2019), Mari Lopez dikenal sebagai seorang video blogger bersama keponakannya Liz Johnson. Mereka berdua dikenal sebagai duo "Mari & Liz". Sayangnya, Mari meninggal akibat kanker payudara pada Desember. Liz mengatakan, penyakit itu telah menyebar ke darah, hati, hingga paru-parunya.

Namun, dalam sebuah video unggahannya, keduanya mempromosikan gaya hidup vegan serta kehidupan yang lebih religius. Setelah sang bibi meninggal, Liz mengatakan bahwa kehidupan vegan-nya lah yang menyelamatkan Mari.

Namun, Mari mengungkapkan dirinya tidak melakukan perawatan kanker seperti yang direkomendasikan oleh dokter.

"Itu pilihanku, aku sudah baik-baik saja, aku belum mati, aku belum pergi ke rumah sakit...aku akan melanjutkan jalan hidup natural ini," kata Mari dalam sebuah unggahannya saat masih hidup.

Saksikan juga video menarik berikut ini:

Isabella Venditti, remaja asal Australia yang dulunya menderita anoreksia parah kini berusia 19 tahun. Setelah pulih, kini ia mengubah gaya hidup dengan menjadi seorang vegan.

2 dari 2 halaman

Akibat menggunakan microwave

Mari mengatakan bahwa kankernya telah sembuh. Dia mengklaim bahwa dia bisa merasakan hal itu di dalam jiwa dan raganya.

Liz mengklaim bahwa ketika Mari meninggal, dia tidak sepenuhnya konsisten dengan apa yang diungkapkannya dalam video. Dia menyalahkan keluarganya yang tidak terbiasa dengan gaya hidup semacam ini, serta karena mendorongnya untuk mencari kemoterapi.

"Apa yang terjadi adalah, Mari tinggal bersama ibuku, ibuku mulai memberitahunya bahwa dia perlu makan daging sekarang," kata Liz pada Babe. Ditambah lagi, penggunaan microwave untuk memasak makanan membuatnya meninggal. Liz juga percaya bahwa jika bibinya masih hidup apabila gaya hidup vegan-nya dilanjutkan.

"Saya pikir hasilnya akan berbeda, jujur saja. Aku benar-benar berpikir bahwa mereka yang melakukannya. Itulah yang sebenarnya berkontribusi dalam perubahannya sejak awal. Mundur tidak akan membantu apapun," kata Liz seperti dikutip dari Fox News.

Diketahui, sebelum meninggal, Mari meminta Liz menghapus video yang mengklaim vegan menyembuhkan kankernya. Namun Liz menolak karena dia masih percaya akan gaya hidup semacam itu.