Sukses

Makan Siang, Jonatan Christie dan Anthony Ginting Konsumsi Nasi Lebih Banyak

Ada alasan mengapa porsi makan nasi Jonatan Christie dan Anthony Ginting lebih banyak di siang hari

Liputan6.com, Jakarta Menjaga pola hidup sehat bagi dua atlet bulu tangkis Jonatan Christie dan Anthony Ginting bukan perkara mudah. Pasalnya, mereka juga tidak boleh sembarangan mengonsumsi makanan agar tetap prima.

"Kami di pelatnas (pelatihan nasional) PBSI ada dokter gizi. Jadi, kami sudah ditakar semua (makannya). Seperti nasi harus berapa gram untuk asupan gizi yang baik. Ada daging, lauk, sayur, dan segala macam sudah disediakan di situ," ujar Anthony Ginting di acara Good to Go di Jakarta. Ditulis Kamis (31/1/2019).

Ginting mengungkapkan, soal sarapan, biasanya dia mengonsumsi sereal atau buah. Ini dia lakukan agar tidak terlalu kenyang, terutama menjelang melakukan latihan. Sementara, untuk makan siang, tidak ada yang berbeda dengan orang-orang yang bukan atlet.

"Cuma porsinya pasti beda. Kalau mungkin orang lain bilang lebih banyak," kata Ginting. Tentunya, menu makanan ini juga dengan perhitungan dari dokter gizi.

Saksikan juga video menarik berikut ini:

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Nasi merah dan nasi putih

Sementara itu, Jojo mengungkapkan tentang menu makanan sehari-harinya. Untuk sarapan sebelum latihan, dia biasanya mengonsumsi sereal atau roti.

Namun, sehabis latihan, pria 22 tahun ini berkata bahwa mereka mendapatkan makan siang dengan nasi lebih banyak bukan tanpa alasan.

"Nasinya harus lebih banyak karena harus dipakai lagi di latihan sore hari," ujar peraih emas di Asian Games 2018 lalu.

"Kalau saya biasa ada dua (ukuran), yang pertama 150 gram, yang kedua 200 gram. Kalau dokter gizi menganjurkan yang 200 gram nasi merah dan putih," ucap Jojo. Selain itu, di malam hari, dia mengatakan makan nasinya dikurangi dan diganti dengan salah atau smoothies.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.