Sukses

Trik Jitu Dongkrak Daya Tahan Tubuh agar Tak Sakit Saat Liburan

Agar liburan akhir tahun terasa sempurna, pastikan daya tahan tubuh maksimal ya.

Liputan6.com, Jakarta Libur akhir tahun sudah di depan mata. Sebagian orang pasti sudah memiliki rencana liburan bersama orang tersayang. Agar liburan akhir tahun terasa sempurna, pastikan daya tahan tubuh maksimal ya.

Demi memiliki daya tahan tubuh yang baik di akhir tahun, menjalankan gaya hidup sehat itu paling utama. Selain makan seimbang, olahraga rutin ampuh mendongkrak daya tahan tubuh.

"Dari semua faktor gaya hidup yang menurunkan risiko terkena flu, syaratnya adalah tetap aktif secara fisik," kata Direktur Human Performance Lab Appalachian State University, Amerika Serikat, David Nieman.

Nieman yang sudah bertahun-tahun melakukan penelitian manfaat olahraga pada manusia mengatakan tak perlu melakukan aktivitas fisik yang berat. Di salah satu studinya menyebutkan cukup dengan 30 menit berjalan kaki cepat setiap hari mampu meningkatkan sirkulasi sel darah putih dan pejuang sistem kekebalan tubuh lainnya seperti dilansir laman Time, Sabtu (22/12/2018).

Sel-sel pendukung kekebalan tubuh yang aktif ini bakal lebih kuat ketika menghadapi patogen penyebab sakit.

"Namun, kami menemukan sel-sel kekebalan tubuh ini kembali mundur ke jaringan asalnya tiga jam kemudian," kata Nieman.

Dengan kata lain, katanya, itu alasan perlu teratur berolahaga. Termasuk tetap menyempatkan waktu berolahraga saat liburan. 

Menurut Nieman, 30-60 menit melakukan olahraga intensitas sedang seperti joging atau jalan kaki cepat sudah efektif mengoptimalkan daya tahan tubuh. Olahraga lebih dari 75 menit juga tak memberikan manfaat bagi daya tahan tubuh.

Terkait olahraga angkat beban, perlu dilakukan studi untuk mengetahuinya bermanfaat meningkatkan daya tahan tubuh atau tidak. 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Tidur cukup

Selain teratur berolahraga dan memastikan makanan seimbang, pastikan juga tidur cukup dan berkualitas setiap malam agar daya tahan tubuh otimal.

"Kami pernah melakukan studi pada kembar identik yang salah satunya kurang tidur satu jam. Hasilnya, yang kurang tidur jalur genetik yang terkait dengan sistem kekebalan tubuh menurun," kata profesor neurologi dari University of Washington, Amerika Serikat, Nathaniel Watson.

 

 

Saksikan juga video menarik berikut

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.