Liputan6.com, Jakarta Tidur merupakan aktivitas utama bayi baru lahir. Dalam sehari, paling tidak ia butuh tidur 18 jam. Sayangnya, ada beberapa hal yang mengganggu pola tidur alami bayi.
Penulis buku parenting Elizabeth Pantley membeberkan beberapa kesalahan yang kerap dilakukan orangtua. Berikut beberapa hal yang harus dihindari agar tidur si Kecil berkualitas seperti dilansir laman Pregnancy, Kamis (15/11/2018).
Baca Juga
Cerita Burhan Sugiarto Dirikan Bali Baby Home untuk Selamatkan Bayi yang Terancam Ditelantarkan
Paris Hilton Ungkap Wajah Bayi Perempuannya yang Lahir via Rahim Ibu Pengganti Sambil Promosi Lagu Baru
Kisah Bayi Prematur di Gaza Coba Bertahan Hidup Usai Seluruh Keluarganya Tewas Dihantam Roket Israel
1. Membangunkan bayi saat dia tidur nyenyak
Advertisement
Orangtua baru sangat jeli dan tanggap terhadap bayi. Mereka merespons dengan cepat tanda-tanda apa pun saat bangun. Kemudian segera melihat bayi lalu mengganti popok, gendong, dan menyusui. Terkadang rutinitas ini dilakukan setiap jam sepanjang malam.
Padahal, bisa saja ketika aktivitas tersebut bayi sedang terlelap. Ketika orangtua mengganti popok atau menyusui, malah membuat si bayi tersentak dan terbangun.
Solusinya, dengarkan baik-baik ketika bayi Anda mengeluarkan suara saat tidur. Jika bayi memang bangun, baru cek apa yang ia butuhkan.
Saksikan juga video menarik berikut
* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
2. Melewatkan tanda-tanda ia mengantuk
Kebutuhan tidur bayi yang baru lahir sangat didorong oleh naluri. Ketika bayi mengantuk, ia ingin tidur. Tetapi hanya bisa tertidur jika kondisinya tepat.
Jika kondisi tidak memungkinkan untuk tidur, maka bayi akan menangis sampai akhirnya tertidur.
Solusinya, pelajarilah ciri-ciri ia mengantuk. Diantaranya dia menunjukkan isyarat lelah, seperti menguap dan rewel. Isyarat lainnya, ia kehilangan minat dalam merespons orang dan mainan atau kedipan mata yang berkepanjangan.
Advertisement
Setelah Anda mempelajari sinyal bayi mengantuk, Anda bisa mengondisikan agar ia tidur dengan lebih mudah.
3. Mendengarkan nasihat buruk
Ketika seseorang baru pertama kali menjadi ayah dan ibu, orang-orang di sekitar biasanya langsung memberikan nasihat. Jika nasihat yang diberikan baik, tentu diterima. Namun, ada kalanya nasihat yang diberikan tak tepat.
Solusinya, Anda harus banyak membaca tentang merawat bayi baru lahir dari sumber yang terpercaya, termasuk dokter anak. Semakin banyak Anda tahu tentang tidur bayi baru lahir, semakin Anda dapat mengurangi penerimaan nasihat buruk yang diucapkan orang lain.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Advertisement