6 Fakta Mengagetkan tentang Perselingkuhan

Ilustrasi Selingkuh, Pelakor (iStockphoto) — Ilustrasi perselingkuhan (iStockphoto)

Liputan6.com, Jakarta Banyak orang menduga lebih banyak pria yang melakukan perselingkuhan. Faktanya, sebuah survei di Inggris yang melibatkan 3.000 orang menyebutkan lebih banyak responden wanita yang melakukan perselingkuhan dibanding pria.

Selain fakta di atas, masih ada enam fakta lain lagi tentang perselingkuhan yang mungkin bisa membuat Anda terkejut. Selengkapnya, seperti dilansir laman Your Tango, Jumat (27/7/2018).

1. Penggemar yang musik rock and roll biasanya yang selingkuh

Sekitar 41 persen penyuka musik rock and roll yang terlibat dalam sebuah survei di Inggris mengaku pernah berselingkuh. Namun, bukan berarti penggemar musik lain tidak. Penggemar musik pop, country, klasik, bahkan gospel pun juga bisa terlibat dalam perselingkuhan.

2. Ketika wanita sudah selingkuh, tanda hubungan dalam hubungan

Bukan hanya pria saja yang bisa selingkuh, wanita juga. Namun, alasan pria dan wanita selingkuh berbeda. Sebagian besar wanita selingkuh karena hanya ingin memenuhi kebutuhan emosional karena pasangan tidak memberikan hal tersebut.

Jika penyebab perselingkuhan hanya karena masalah fisik semata, mungkin itu bisa ditangani. Namun, ketika sudah bicara hal yang lebih mendasar, pasangan butuh kerja keras untuk bisa kembali bersama.

Saksikan juga video menarik berikut:

Jika anda masih bingung bagaimana harus bersikap setelah diselingkuhi, cobalah bersikap seperti video berikut ini

2 dari 3 halaman

3. Selingkuh bukan berarti tidak bahagia dengan hubungannya

Ilustrasi wanita selingkuh (iStockphoto)

Ketika seseorang berselingkuh, bukan berarti ada masalah dalam hubungan. Menurut studi dari Rutgers University, Amerika Serikat, 56 persen pria yang terlibat dalam perselingkuhan bahagia dengan pasangan resminya. Sementara, hanya 34 persen wanita selingkuh yang mengaku bahagia dengan hubungan resminya.

4. Kebanyakan wanita selingkuh saat ovulasi

"Kami menemukan bahwa sebagian besar wanita tertarik pada pria ketika berada di fase kesuburan paling tinggi. Itulah hari-hari saat ovulasi (sel telur matang)," kata peneliti dari University California Los Angeles, Amerika Serikat, Martie Haselton.

3 dari 3 halaman

5. Pria selingkuh dengan alasan ingin memperbaiki pernikahannya

Mungkin hal ini terdengar konyol. Namun menurut terapis pernikahan dan keluarga, Susan Mandel, pria 'keluar sebentar' dari kehidupan pernikahan melalui selingkuh dengan tujuan ingin menyelamatkan pernikahan.

6. Selingkuh dengan orang terdekat

Perselingkuhan biasanya tidak dilakukan oleh orang-orang yang jauh. Riset menunjukkan sekitar 85 persen, orang selingkuh dengan rekan kerja. Jika tidak, bisa juga dengan tetangga atau kawan lama.