Sukses

Peringatan Konten!!

Artikel ini tidak disarankan untuk Anda yang masih berusia di bawah

18 Tahun

Verifikasi UmurStop di Sini

4 Posisi Seks yang Paling Berisiko Bikin Penis Patah

Saat bercinta, ada beberapa posisi seks paling berbahaya yang bisa menyebabkan penis patah.

Liputan6.com, Jakarta Cedera saat berhubungan seks cenderung terjadi saat Anda terlalu bersemangat melakukannya. Namun biasanya, cedera terjadi akibat pijakan atau sarana dukungan lain, seperti meja atau toilet yang tidak kokoh. Bukan karena posisi yang rumit.

Hal tersebut diungkapkan Debby Herbenick, seorang ilmuwan peneliti di Indiana University dan penulis buku Great in Bed, mengutip penelitian dari Maryland University. Walau begitu, ternyata ada beberapa posisi seks paling berbahaya yang sangat mungkin mengakibatkan cedera, seperti penis patah. Seperti:

Eager Chef

Sebagian besar kasus fraktur penis (penis patah) terjadi karena seks yang sangat kuat, jelas Justin Lehmiller, pengajar seksualitas dan psikologi manusia di Universitas Harvard.

Jika Anda berhubungan seks dengan pasangan di atas meja, risiko cedera seks semakin tinggi. Posisi seks berdiri akan membuat penis menabrak tulang kemaluan, dilansir dari Men's Health, Rabu (4/4/2018).

 

 

 

Simak video menarik berikut ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Over-Exuberant Swiss Ball Blitz

Over-Exuberant Swiss Ball Blitz adalah ketika ayunan saat penetrasi dilakukan dengan kencang dan melonjak-lonjak seperti bola.

Cedera akan lebih sering terjadi saat penis keluar sepenuhnya dari vagina dan kemudian tidak bisa terpenetrasi dengan tepat, menurut Herbenick. Ini terjadi karena terlalu banyak dorongan, yang dapat menyebabkan penis tergelincir keluar.

Saat tergelincir, penis bisa menubruk tulang vagina, sehingga terjadi fraktur.

Pogo Stick

Posisi seks ini ibarat misionaris sambil berdiri. Wanita akan digendong oleh pasangannya, sehingga seluruh berat tertumpu pada kaki pria.

Dalam posisi seks ini, Anda menahan semua berat badan. Hal ini sangat berisiko menyebabkan menyebabkan sakit punggung, kata Herbenick. Belum lagi Anda bisa terjatuh bila tidak berpijak dengan baik.

3 dari 3 halaman

Cowgirl + Lean Back

Posisi seks ini membuat penis yang ereksi bisa hiperekstensi-- tekanan ke bawah sehingga dapat membuat penis patah, menurut penelitian dari University of California, San Francisco (UCSF).

Seiring waktu, hiperekstensi dapat menyebabkan penyakit Peyronie—penumpukan plak yang membuat batang penis membengkok saat ereksi. Ini bisa membuat seks tidak mungkin dilakukan.

Jika Anda merasa ada retakan kecil di dekat pangkal penis, sudut posisi seks berarti sedikit terlalu ekstrem. Mintalah ia bersandar ke depan.

Reverse cowgirl, lean forward, butter churner, dan spider juga menciptakan sensasi tekanan ke bawah.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.