Sukses

Benarkah Perbedaan Usia Terlalu Jauh Pengaruhi Kualitas Hubungan?

Simak kata pakar hubungan mengenai perbedaan usia pasangan yang terlalu jauh.

Liputan6.com, Jakarta Saat kencan dengan seseorang, perbedaan usia kerap jadi faktor yang menentukan. Sebagian besar memilih pasangan tak terlalu jauh perbedaan usianya. 

Memangnya, seberapa besar pengaruhnya perbedaan usia terhadap hubungan? Berikut pemaparan para pakar hubungan tentang pengaruh usia terhadap hubungan mengutip Zoosk, Minggu (4/3/2018).

1. Usia memang pengaruhi cara pikir

"Otak manusia berhenti berkembang sampai dengan usia 25 tahun," kata psikoterapis yang mendalami hubungan, Nicole McCance.

"Jadi, jika seorang 29 tahun kencan dengan mereka yang usia 23 tahun (yang otaknya masih berkembang), diasumsikan saat mereka membina hubungan bisa terjadi perubahan, yang nantinya bakal berpengaruh terhadap hubungan," kata Nicole lagi.

Sehingga ketika berkencan dengan seseorang yang otaknya masih berkembang, kemungkinan masih bisa ada perubahan dramatis padanya.

 

Saksikan juga video menarik berikut:

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Tingkat kesehatan dan energi lebih penting dari usia

2. Tingkat kesehatan dan energi lebih penting dari usia

Ada orang yang sudah 40-an tahun, tapi kesehatannya prima dan berjiwa muda. Jadi, wajarkan bila ada wanita 25 tahun jatuh cinta dengan pria tersebut. Menurut Nicole yang penting melihat kesehatan dan kebugaran serta tingkat emosinya.

"Usia kronologis itu mengacu pada sudah berapa lama dia hidup. Lalu, ada usia biologis mengacu pada kesehatan tubuhnya. Ada juga usia psikologis, ini terkait pada kedewasaan serta pengalaman hidup seseorang," kata Nicole.

Jadi, jika kencan dengan seseorang yang jauh lebih tua, tapi bugar dan dan berenergi, itu tak jadi masalah.

"Atau jika berkencan dengan seseorang yang lebih muda, tapi secara emosional sudah dewasa, itu sesungguhnya secara usia psikologis mungkin sama," tambahnya.

 

3 dari 4 halaman

Bukan terkait usia, melainkan soal gaya hidup

3. Bukan terkait usia, melainkan soal gaya hidup

Salah satu topik yang jadi perbincangan yakni antara usia dengan gaya hidup. Misalnya, pria kencan dengan wanita muda yang masih suka main dan pergi pesta ke klub malam.

Sementara, sang pria sudah fokus bekerja dan memiliki target hidup. Tidak peduli seberapa besar jarak usia dengan pasangan yang paling penting adalah mengetahui cara pandang seseorang melihat kehidupan seperti disampaikan pakar hubungan Ronnie Ann Ryan.

4 dari 4 halaman

Paling utama: pengertian

4. Yang terpenting pengertian

memang seseorang sudah memutuskan menjalin hubungan walau beda usia jhngga belasan tahun. Para pakar hubungan mengingatkan bahwa yang terpenting adalah memahami dunia masing-masing.

"Kencan dengan pasangan yang lebih tua membantu seseorang jadi lebih kaya pengalaman dan belajar bijaksana," kata Nicole.

"Di sisi lain, kencan dengan orang yang lebih muda itu membuat hidup jadi lebih 'segar' dan tahu benar cara menikmati hidup," tambahnya.Namun memang bakal lebih mudah bila menjalin hubungan yang rentang usia tidak terlalu jauh.

"Kecenderungan memiliki referensi yang mirip -mulai acara TV, musik, budaya, film, politik. Walau itu tidak menjamin hubungan lancar, tapi paling tidak saat berbicara sesuatu lebih nyambung," kata Ryan.

5. Perbedaan usia bukan jurang pemisah

Dalam menjalin hubungan dengan seseorang, perbedaan usia bukanlah jurang penghalang. "Yang penting bila ingin hubungan berjalan baik adalah saling menerima, memahami, bisa kompromi. Hal ini lebih terkait dengan karakter seseorang, bukan usia," kata Nicole.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.