Sukses

Sudah Meninggal atau Belum, Ini Cara Mengetahuinya

Untuk memastikan pasien dokter sudah meninggal, dokter tetap melakukan beberapa pemeriksaan berikut.

Liputan6.com, Jakarta Ketika seseorang sudah tidak ada refleks, kemungkinan besar dia sudah meninggal. Namun, dokter tetap melakukan pemeriksaan untuk memastikan pasien sudah meninggal dunia atau belum.

"Tanpa pemeriksaan, tidak bisa. Tetap harus dipastikan dahulu sudah meninggal atau belum," kata dokter Fiona Amelia saat dihubungi Health-Liputan6.com, Senin (29/1/2018).

Paling tidak, secara kasat mata ada tiga hal yang dokter cek guna memastikan pasien benar-benar meninggal. Fiona menjelaskan, pertama-tama yang dokter lakukan adalah dengan mengecek denyut nadi masih ada atau tidak. Lalu ada henti napas atau tidak. "Sesudah itu konfirmasi memakai refleks cahaya mata," katanya.

Pada hal ketiga ini seorang dokter akan membuka kelopak mata pasien secara perlahan, lalu menyalakan senter ke salah satu bola mata dari kanan ke kiri perlahan. Kemudian dokter akan melihat lingkaran paling kecil di tengah bola mata.

Bila bagian tersebut tetap atau mengecil, berarti sudah meninggal. Sementara jika ukuran berubah dipastikan masih bernyawa.

Lalu, bisa juga dengan meraba area leher, tepatnya pada arteri karotis pasien yang diduga meninggal itu. Caranya dengan meletakkan jari tangan pada leher bagian tengah atau samping bawah jakun pada laki-laki. 

 

Saksikan juga video menarik berikut:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Sudah Meninggal atau Belum, Perlu Pemeriksaan Aktivitas Jantung

Untuk mengetahui seorang pasien sudah meninggal atau belum, konfirmasi menggunakan stetoskop. Hal ini dilakukan untuk mengetahui masih ada denyut jantung atau tidak.

"Kalau mau pasti lagi cek EKG (ektrokardiogram)," kata Fiona.

Elektrokardiogram adalah alat untuk mengetahui aktivitas listrik jantung. Bila hasil pemeriksaan EKG menunjukkan flat/asystole, berarti pasien sudah meninggal seperti disampaikan Fiona.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini