Sukses

Menkes Nila Main Ular Tangga Saat Tinjau Pasien di Asmat

Dalam kunjungannya ke Asmat, Menteri Kesehatan RI, Nila F Moeloek menyempatkan main ular tangga dengan anak-anak.

 

Liputan6.com, Jakarta Di sela-sela kunjungan pasien campak dan gizi buruk di Kabupaten Asmat, Papua, Menteri Kesehatan RI, Nila F Moeloek menyempatkan bergabung bermain ular tangga, Kamis (25/1). Di bawah tenda merah, Nila bermain ular tangga bersama dua anak.

Tenda merah itu berada di halaman Gereja Protestan Indonesia. Nila memerhatikan, anak-anak tidak hanya bermain ular tangga saja.

Ada permainan lain yang bisa dilakukan anak-anak seperti balon dan aktivitas berlari. Permainan yang ada ditujukan agar anak-anak tidak merasa bosan. Permainan pun untuk merangsang sistem motorik anak. Mereka juga diberikan pemahaman, caranya mencuci tangan melalui video.

Nila pun menyambangi pasien campak dan gizi buruk yang dirawat di aula gereja. Gereja Protestan Indonesia berada di belakang RSUD Agats. Gereja dijadikan ruang rawat inap bagi pasien yang tengah masa pemulihan.

 

 

 

Simak video menarik berikut ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Kondisi membaik

Ketika berkeliling melihat kondisi pasien. Nila melihat mayoritas kondisi pasien mulai membaik. Ini terlihat dari kondisi tubuh secara umum, tidak ada keluhan, berat badan naik, dan asupan makan juga minum lancar.

Serupa saat berkunjung ke RSUD Agats, Nila juga memberikan saran kepada orangtua pasien yang ditemui di Gereja Protestan Indonesia. Selalu menjaga kesehatan keluarga dan lingkungan, biasakan cuci tangan pakai sabun, dan memperhatikan kebersihan badan, ungkap Nila.

Nila bersama rombongan pun berkesempatan mengunjungi pembangunan rumah sakit baru. Fasilitas alat kesehatan belum ada dan baru tersedia beberapa ruang yang sudah ada tempat tidur.

Untuk itu, Nila meminta Direktur RSUD Agats, Riechard Mirino untuk mengutamakan, ketersediaan air terlebih dahulu.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.