Kesepian Jadi Penyebab Orang Tidak Bisa Tidur Nyenyak

Liputan6.com, Amerika Serikat Stres dan minum terlalu banyak kopi hanyalah beberapa faktor yang dapat menyebabkan sebagian orang tidak bisa tidur nyenyak. Namun, sebuah studi baru menunjukkan, kesepian menjadi salah satu faktor penyebab susah tidur.

Peneliti dari King's College London di Inggris menemukan, orang dewasa muda yang mengakui dirinya merasa kesepian cenderung mengalami kualitas tidur yang buruk (tidur tidak nyenyak), kelelahan pada siang hari, dan konsentrasi yang buruk dibandingkan rekan-rekan mereka yang tidak merasa kesepian.

Temuan tersebut baru-baru ini dipublikasikan dalam jurnal Psychological Medicine.

Kesepian merupakan fenomena yang sering terjadi di Amerika Serikat. Menurut survei tahun 2016 terhadap 2 ribu orang di Amerika Serikat, sebanyak 72 persen orang melaporkan merasa kesepian.

Hampir sepertiga orang mengungkapkan, mereka mengalami kesepian setidaknya sekali seminggu.

Meskipun kesepian sering dianggap sebagai masalah yang memengaruhi orang dewasa yang lebih tua, penelitian terbaru menunjukkan hal berbeda, ditulis Medical News Today, Senin (22/5/2017).

Sebuah survei yang dilakukan oleh Mental Health Foundation pada tahun 2010 menemukan, kesepian justru lebih sering terjadi pada orang berusia 18-34 tahun daripada mereka yang berusia 55 tahun atau lebih tua.