300 Obat Baru dan Tradisional China Siap Dipasarkan

Liputan6.com, Shanghai China akan menambahkan 300 obat baru dan tradisional ke dalam daftar obat negara setempat. Obat-obatan ini akan membantu pengobatan kanker, ginjal, hepatitis dan hemofilia yang saat ini jumlah penderitanya semakin meningkat.

Seperti diberitakan Foxnews, Sabtu (28/1/2017), perusahaan obat besar seperti GlaxoSmithKline memiliki obat paten untuk hepatitis yaitu tenofovir, perusahaan AstraZeneca memiliki obat jantung brilinta dan obat penyakit ginjal kronis Sanofi yakni Renvela yang akan meningkatan penjualan.

Industri farmasi di China dan analis mengatakan, obat kanker kemungkinan akan ditambah. "Cukup banyak obat penting yang masuk daftar obat. Hal ini juga akan menambahkan penjualan besar-besaran. Namun obat kanker paling banyak dicari karena keterbatasan akses," kata seorang eksekutif berbasis di Shanghai pada produsen obat besar Inggris.

Di China, obat-obat ini nantinya dapat diakses melalui skema asuransi negara, sehingga terjangkau untuk seluruh masyarakat. Saat ini ada lebih dari 2.000 obat-obatan tradisional China, tapi kira-kira ada sekitar 130 obat yang diharapkan menjadi obat modern.

Kebijakan ini dinilai akan menambah keuntungan baik dari segi perusahaan farmasi besar dan lokal. Beberapa analis rencananya akan membicarakan kebijakan ini pada awal liburan Tahun Baru Imlek 2017. Mungkin juga akan ada negosiasi untuk obat-obatan yang mahal.